lihat foto
TRIBUNTRAVEL.COM - China memang merupakan negara dengan jumlah penduduk terbanyak di dunia.
Mengutip laman worldometers.info, jumlah populasi penduduk di China adalah 1.417.635.287 per Kamis (20/12/2018) berdasarkan perkiraan terbaru PBB.
Angka ini mencakup 18,54 persen dari total populasi penduduk di seluruh dunia.
Ada beberapa tempat di China yang sangat amat dipadati penduduk.
Kali ini, TribunTravel.com telah merangkum empat tempat paling padat di China dari laman Trip Savvy.
1. Yick Fat Building di Hong Kong
Satu bangunan residensial di Hong Kong, Yick Fat Building yang terletak di Teluk Quarry merupakan tempat yang paling padat.
Dengan konfigurasi bangunan yang berdesak-desakan, Yick Fat Building menjadi satu di antara spot foto favorit bagi para turis di Hong Kong.
Saking padat, kamu harus berjalan ke halaman Yick Fat Building ketika orang-orang pergi bekerja pada pagi hari.
Jangan lupa, kamu tetap harus bersikap sopan saat di sana.
2. Pantai Dameisha di Shenzhen
Kota dan bangunan di China merupakan jenis tempat yang padat dengan manusia.
Namun siapa sangka, padatnya jumlah manusia juga bisa kamu temukan di pantai.
Yakni, Pantai Dameisha, dekat Kota Shenzhen, Provinsi Guangdong, China.
Ada ratusan ribu orang yang bersantai di Pantai Dameisha saat musim panas.
3. Shanghai Metro saat jam-jam sibuk
Shanghai Metro merupakan satu di antara tempat paling padat dan ramai di dunia.
Hampir 10 juta orang menaiki metro setiap harinya selama tahun 2016.
Biasanya, Shanghai Metro mencapai titik terpadatnya pada jam-jam sibuk.
Yakni pada jam 7 pagi atau jam 5 sore.
4. Beijing saat Tahun Baru China
Bukan rahasia lagi, Beijing memiliki kemacetan lalu lintas terburuk di dunia.
Lalu lintas sangat buruk di ibu kota China ini, sampai-sampai pemerintah membatasi kendaraan pada hari-hari tertentu menurut nomor plat.
Namun, upaya ini tidak berhasil mengurangi kepadatan lalu lintas Beijing.
Jalan-jalan Beijing mencapai kondisi terpadat (dan terburuk) pada akhir Tahun Baru China setiap Februari.
Semua keluarga di China yang sebelumnya melakukan perjalanan untuk menemui keluarga dan kerabat, kembali ke rumah atau tempat tinggal sebelum hari kerja dimulai.
Oleh karenanya tak heran jalanan di Beijing menjadi padat oleh banyaknya kendaraan dan
(TribunTravel.com/Rizki A. Tiara)
