TRIBUNTRAVEL.COM - Bunga Neelakurunji telah menarik turis untuk mengujungi Bukit Munnar di India.
Munnar adalah sebuah pegunungan di Kerala, India.
Dulunya tempat ini merupakan resor milik Inggris.
Tempat ini dihiasi perkebunan teh yang dibangun akhir abad ke-19.
Munnar juga jadi tempat untuk kambing gunung yang terancam punah.
Setelah 12 tahun, Bukit Munnar tampak begitu mempesona dengan bunga Neelakurunji.
Bunga Neelakurunji adalah bunga langka yang tidak tumbuh di bagian lain dunia.
Gara-gara bunga Neelakurunji inilah yang membuat Bukit Munnar lebih banyak dikunjungi.
• Aturan Tak Biasa yang Wajib Dipatuhi oleh Ratu Elizabeth II Selama Tur ke Luar Negeri
Sebelumnya pada tahun 2017, terdapat 628 ribu pengunjung.
Jumlah itu lebih banyak dibandingkan tahun 2016 yang hanya 167 pengunjung.
Sebuah sumber seperti dikutip dari Feedytv, mengatakan seharusnya turis yang datang lebih banyak.
Namun, menurutnya kesan wilayah tersebut dilanda banjir membuat turis yang datang tidak sebanyak yang diharapkan.
• 5 Fakta Unik tentang Otak Manusia, Diet Ekstrem Bisa Sebabkan Otak Makan Dirinya Sendiri
"Karena propaganda Pemerintah, orang-orang di luar Kerala merasa semua tempat di wilayah ini teredam banjir," ungkap seorang sumber.
Meski ada bunga Neelakurunji, tahun ini arus wisatawan tidak sebaik tahun sebelumnya.
Manajer Umum Clouds Valley Hotel, Mr V Vinod tingkat pendapatan dari kamar di hotel turun.
• Ada Pasir yang Mirip Popcorn, Tempat Wisata Aneh di Pulau Canary Dikunjungi Banyak Wisatawan
"Neelakurinji mekar hanya dalam setiap 12 tahun. Yang terakhir adalah pada tahun 2006. Itulah sebabnya mengapa Munnar dan Ghats Barat masuk ke daftar Tempat-Tempat Terbaik untuk Dikunjungi di Asia pada 2018 oleh Lonely Planet," katany
Spesies yang terancam punah ini tumbuh pada ketinggian 30 hingga 60 cm di lereng bukit pada ketinggian 1300 hingga 2400 meter di mana tidak ada hutan pohon.
Siklus hidup yang unik dari tanaman membuat bukit menjadi tujuan yang harus dikunjungi bagi para penggemar wisata.
(TribunTravel.com/Arif Setyabudi)