TRIBUNTRAVEL.COM - Traveler, apakah kalian suka wisata ke laut?
Mulai dari sekedar jalan-jalan di tepi pantai, berenang, snorkeling, diving, atau berlayar di kapal.
Meski laut dan pantai menjadi satu destinasi favorit buat liburan, ternyata ada fakta tentang lautan yang belum banyak diketahui.
Kali ini TribunTravel merangkum beberapa fakta menarik tentang lautan dari laman bestlifeonline.com.
1. Terumbu karang menghasilkan tabir surya alami sendiri
Untuk karang di perairan dangkal, terlalu banyak sinar matahari dapat merusak ganggang yang hidup di dalam karang.
Untuk melindungi alga, yang merupakan sumber utama makanan bagi karang, karang menjadi bersifat fluoresens.
Ini menciptakan protein yang bertindak sebagai semacam tabir surya untuk alga.
2. Lautan penuh emas
Ada sekitar 20 juta ton emas tersebar di seluruh lautan di dunia.
Namun demikian, emas tersebut sangat encer, dengan hanya beberapa bagian per triliun.
Lantai samudra juga memiliki emas padat di dalamnya, tetapi tidak efektif untuk menambangnya.
Namun, jika jumlah emas di lautan dibagikan secara merata kepada setiap orang di Bumi, semua orang akan menerima sembilan pon emas.
3. Samudra dan lautan merupakan sumber oksigen terbesar
Ketika memikirkan dari mana asal udara yang kita hirup berasal, kemungkinan kita hanya berpikir tentang pohon-pohon sequoia yang besar atau hutan hujan.
Akan tetapi, sebagian besar oksigen di atmosfer kita sebenarnya berasal dari tumbuhan kecil di lautan yang disebut fitoplankton.
Meskipun sulit untuk menentukan jumlah oksigen yang pas dari kontribusi fitoplankton karena jumlahnya naik dan turun selama tahun ini, para ilmuwan memperkirakan itu berkisar antara 50 hingga 85 persen oksigen di atmosfer.
4. Samudera Pasifik lebih lebar dibandingkan diameter Bulan
Pada titik terlebar, dari Indonesia ke Kolombia, Samudra Pasifik lebih luas dari bulan, selisihnya pun cukup banyak.
Hamparan samudera ini membentang sejauh 12.300 mil, angka ini lebih dari lima kali diameter bulan.
5. Tekanan di dasar lautan dapat dengan mudah meremukkan tubuh manusia
Di Palung Mariana, sekitar 35.802 kaki di bawah permukaan laut, tekanan airnya sebesar 8 ton per inci persegi.
Tekanan itu setara dengan satu orang yang menahan 50 pesawat jet jumbo.
6. Suara samudera paling nyaring masih menjadi misteri hingga sekarang
Pada 1997, National Oceanic and Atmospheric Administration (NOAA) menangkap satu suara paling keras yang pernah tercatat, yang dinamai The Bloop.
Suara itu cukup keras untuk ditangkap oleh sensor yang berjarak lebih dari 3.000 mil jauhnya.
Awalnya, penelitian mencatat, sifat suara tersebut membuatnya terdengar seperti berasal dari hewan, meskipun tidak ada hewan yang dikenal cukup besar untuk menghasilkan suara sekeras itu.
Setelah 15 tahun, NOAA menyimpulkan suara itu berasal dari gempa es, yang terjadi ketika ada aktivitas seismik menyebabkan keretakan di tanah beku.
Namun, banyak orang masih mempertanyakan kesimpulan ini, dan The Bloop menjadi sumber dari banyak teori konspirasi sampai sekarang.
(TribunTravel.com/Rizki A. Tiara)