lihat foto
TRIBUNTRAVEL.COM - Meghan Markle sudah pernah melakukan perjalanan keliling dunia selama menjadi aktris dan aktivis, namun ia memiliki peraturan baru ketika traveling selama menjadi anggota kerajaan.
Sejak menjadi anggota keluarga kerajaan, ia harus memastikan untuk mengemas satu barang khusus karena alasan yang menyedihkan.
Melalui The Tig, Markle menekankan perlu membawa selendang, tea tree oil, dan sebuah lembar pengering.
Sejak memutuskan untuk bergabung dengan keluarga kerajaan, ia harus mempelajari sejumlah cara dan aturan baru saat bepergian.
The Duchess of Sussex harus selalu membawa pakaian hitam atau setelah yang cocok untuk acara pemakaman ketika sedang traveling.
Dikutip dari The Independent, hal ini dilakukan untuk jaga-jaga apabila ada keluarga kerajaan yang meninggal ketika anggota lainnya sedang bepergian.
Karena itu, masing-masing anggota kerajaan pun akan kembali ke Inggris dengan pakaian yang tepat dalam suasana hati yang penuh hormat selama periode berduka.
Aturan ini mulai muncul pada 1952.
Kala itu, Ratu Elizabeth tengah bepergian bersama Pangeran Philip ke Kenya.
Ketika berada di luar negeri, tiba-tiba Ratu Elizabeth memperoleh kabar kematian dari sang ayah, George VI.
Karena Ratu Elizaberth tidak membawa gaun hitam yang sesuai, membuatnya tidak bisa tampil di hadapan publik.
Meghan Markle (cosmopolitan)
Sehingga membuat sang ratu harus menunggu pesawat datang dengan satu set pakaian hitam yang dikirimkan khusus untuknya.
Ratu Elizabeth memastikan tidak akan ada anggota kerajaan yang terjebak seperti yang dia alami.
Sehingga aturan tersebut tetap dijaga hingga saat ini.
Meghan beberapa kali telah sering terlihat dengan setelah celana panjang hitam hasil rancangan Altuzarra dan Givenchy.
Dia juga telah memilih sejumlah gaun malam berwarna hitam yang dirancang oleh Givenchy dan Emilia Wickstead.
Pasangan Meghan Markle dan Pangeran Harry ini juga sangat menyukai pergi berlibur ke sejumlah tujuan, seperti Jamaika, Norwegia, Riviera Prancis, Botswana, dan Belanda.
Meghan dan Harry juga merencanakan untuk perjalanan turnya di negara persemakmuran lainnya, seperti Tonga dan Fiji.
(TribunTravel.com/ Ayumiftakhul)
