lihat foto
TRIBUNTRAVEL.COM - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengungkapkan sebanyak 114 korban warga negara asing (WNA) ikut menjadi korban gempa Palu dan Donggala dan sebanyak delapan WNA lainnya belum diketahui kondisinya.
Gempa berkekuatan 7,4 dan disusul dengan bencana tsunami yang meluluhlantahkan Kota Palu dan Donggala terjadi pada, Jumat (28/9/2018).
Hingga saat ini pencarian sejumlah korban terus digalakkan.
TribunTravel.com melansir dari handout yang dirilis oleh BNPB lewat akun instagramnya @bnpb_indonesia, Senin (1/10/2018).
Gempa dan tsunami mengakibatkan kerusakan di empat wilayah.
Di antaranya wilayah Kota Palu, Kabupaten Donggala, Kabupaten Sigi, dan kabupaten Parigi Moutong.
BNPB menyebutkan dalam unggahan Instagram-nya ditemukan 114 WNA ikut menjadi korban akibat gempa dan tsunami.
WNA tersebut berasal dari berbagai negara, dalam catatan tersebut satu WNA asal Singapura sudah dievakuasi ke Jakarta.
Satu WNA asal Belgia sudah dievakuasi ke Jakarta, dan satu di antaranya masih dalam proses pencarian.
Satu WNA asal Korea Selatan juga masih belum diketahui keberadaanya.
Diduga WNA asal Korea Selatan tersebut masih berada di bawah reruntuhan bangunan di Hotel Roa Roa Palu.
Selain itu, WNA asal Prancis sebanyak enam orang hingga saat ini juga masih belum ditemukan.
Beberapa WNA korban selamat telah dievakuasi sekitar 106 jiwa, sedangkan delapan korban lainnya masih dalam proses pencarian.
Berdasarkan informasi yang diterima TribunTravel.com per 1 Oktober 2018 pukul 13.00, jumlah pengungsi yang diperkirakan berjumlah 48.025.
Jumlah korban yang mengungsi tersebar di beberapa titik, yakni 103 titik.
Jumlah korban meninggal dunia sebanyak 844 jiwa.
Dengan rincian 842 jiwa korban dari bencana di Palu, 11 orang korban dari kabupaten Donggala, dan 12 orang dari korban bencana di Parigi Moutong.
Berikut daftar WNA yang terdampak bencana gempa dan tsunami di Palu serta Donggala per 1 Oktober 2018 pukul 13.00 WIB.
- 1 WNA asal Singapura, sudah berhasil dievakuasi.
- 2 WNA asal Belgia (1 orang sudah dievakuasi kejakarta, 1 orang masih belum diketahui keberadaanya).
- 1 WNA asal Korea Selatan kondisinya belum diketahui (diduga posisi di Hotel Roa-Roa di Palu yang runtuh karena gempa).
- 6 WNA asal Prancis, kondisi belum diketahui.
- 1 WNA asal Spanyol, sekarang sudah berada di Ternate.
- 3 WNA asal Malaysia (1 berada di bandara, 1 di rumah sakit, dan 1 di Poso).
- 10 WNA asal Vietnam saat ini berada di Posko Bandara Mutiara Palu, kondisi aman.
- 32 WNA asal Thai di palu (15 di Bandara, 17 menunggu evakuasi di IAIN).
- 21 WNA asal Tiongkok di Hotel Best Western Palu, kondisi aman.
- 7 WNA asal Sri Lanka. dalam keadaan aman, sudah dapat dihubungi oleh keduataannya.
- 9 WNA asal Belanda, kondisi aman di Prince John Dive Resort - Donggala.
- 20 WNA asal Jerman (2 orang di Bandara, 1 orang sudah aman, 17 orang dalam kondisi aman di Price Jhon Dive Resort - Donggala).
- 1 WNA asal Swiss, kondisi aman di Prince John Dive Resort - Donggala.
(TribunTravel.com/ Ayumiftakhul)
