TRIBUNTRAVEL.COM - Berbagai masalah kesehatan pada makhluk hidup bisa disebabkan banyak faktor, termasuk ekologis dan lingkungan.
Masalah kesehatan juga menjadi mengurangi spesies hewan yang hidup hingga menyebabkan kepunahan.
Seperti fenomena tak biasa yang terjadi di India.
Di sebuah tempat yang disebut sebagai tempat misterius, orang-orang menjadi buta jika memasuki tempat kawasan tersebut.
Melansir dari laman Boldsky.com, para peneliti telah memperhatikan fenomena ini dan bukan hanya manusia saja yang menjadi buta, tetapi juga burung.
Adalah Desa Tilatak yang hanya dihuni sekitar 300 warga.
Di Desa Tilatak hanya berdiri 70 rumah penduduk yang masing-masing pondok tidak memiliki jendela.
Di Desa Tilatak, India, burung tidak terbang karena jika mereka terbang bisa bertabrakan dengan pohon.
Menurut penduduk desa, dipercaya warga menjadi buta gara-gara pohon yang diberi nama 'Lavujueja.'

Dikatakan, orang yang melihat pohon ini akan menjadi buta.
Namun, peneliti yang mempelajari kasus misterius ini punya teori yang berbeda.
Mereka percaya, orang menjadi buta setelah mereka digigit oleh lalat hitam.
Para peneliti yang mempelajari kasus kebutaan pada manusia dan burung di Desa Tilatak, India disebabkan lalat hitam yang sangat beracun.
Kuman yang dibawa lalat ini sangat berbahaya.

Orang yang dihinggapi lalat hitam dan terkena gigitannya, maka kuman akan menyebar dengan cepat di tubuh orang tersebut.
Bukan hanya manusia, tapi lalat hitam juga hinggap pada tubuh burung.
Efek gigitannya juga sangat kuat hingga bisa mempengaruhi saraf mata.
Hal inilah yang menyebabkan orang-orang menjadi buta.
Lalat hitam ini juga dikenal "serangga kerbau" atau "serangga kalkun" oleh warga setempat.
Lalat hitam bagian tubuhnya ada yang sedikit abu-abu dan kuning kecoklatan.
Meskipun ada banyak versi dan klaim seputar misteri yang terjadi di desa ini, namun belum ada penelitian yang menyatakan kebenaran dari berbagai klaim tersebut.
(TribunTravel.com/rizkytyas)