Breaking News:

Sebabkan Kerusuhan, Facebook Matikan Terjemahan Bahasa Asing ke Bahasa Myanmar

Tahukah kamu, Facebook juga diklaim bertanggung jawab atas kerusuhan di Myanmar beberapa waktu lalu?

Editor: Sinta Agustina
minmaharlawka.com
Bagan, Myanmar 

TRIBUNTRAVEL.COM - Tahukah kamu, Facebook juga diklaim bertanggung jawab atas kerusuhan di Myanmar beberapa waktu lalu?

Para pakar internasional telah menunjuk Facebook sebagai sumber utama misinformasi dan pidato kebencian yang memicu kekerasan minoritas di Myanmar.

Oleh sebab itu, sebagai langkah penebusan dosa, Facebook sempat melarang 20 organisasi serta beberapa orang di Myanmar untuk menggunakan layanannya.

Bahkan, salah satu di antaranya adalah Panglima Militer Myanmar, Jendral Aung Hlaing.

Tak berhenti di situ, dilansir NexTren.com dari Reuters, Facebook juga menonaktifkan terjemahan dalam bahasa Myanmar nih.

Hal ini menyebabkan banyak orang Myanmar tak bisa menerjemahkan berbagai informasi di Facebook dari bahasa asing ke bahasa mereka.

Reuters juga melaporkan jika ternyata terjemahan bahasa asing ke bahasa Myanmar ternyata memiliki kalimat yang rancu.

Memang terkadang, terjemahan yang ada tak sesuai dengan maksud dari isi tulisan.

Namun, jika akibatnya telah membuat ratusan nyawa meninggal tentu hal ini perlu jadi perhatian serius.

Benar jika akhirnya Facebook membatasi akses untuk penggunanya di Myanmar.

2 dari 2 halaman

Sebab, segala sesuatu yang telah menyangkut kemanusiaan harus segera diluruskan.

Artikel ini telah dimuat di Nextren dengan judul Facebook Matikan Terjemahan Bahasa Asing ke Myanmar, Pernah Timbulkan Kerusuhan.

Selanjutnya
Sumber: Grid.ID
Tags:
Facebook Facebook Lite
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved