lihat foto
TRIBUNTRAVEL.COM - Diane Cox dikenal sebagai "master keju" di Wyke Farms, Somerset, Inggris.
Melansir MetroUK, Diane telah bekerja di industri produk olahan susu selama 30 tahun.
Selama 10 tahun terakhir, ia bekerja di tempat pembuatan keju ternama Wyke Farms.
Peran Diane di Wyke Farms sangatlah penting.
• Lama Ditinggalkan dan Terlantar, Kucing Ini Tak Lagi Terawat hingga Bulunya Menumpuk sampai 2 kg
Untuk itu, ia mengasuransikan hidung dan indera pengecapnya dengan harga 5 juta pound sterling (Rp 95 M).
Pekerjaannya berfokus pada menjaga kosistensi cheddar dan mentega yang diproduksi.
Resep tidak berubah selama 150 tahun terakhir.
Diane memeriksa sampai 100 keju per hari, tiga kali dalam seminggu.
Setiap keju diperiksa secara visual terlebih dahulu.
• Taman Hiburan di Jepang Ini Dulunya Penuh Kesenangan dan Tawa, Sekarang Ditinggal dan Dihancurkan
Aromanya kemudian dinilai, diikuti dengan bagaimana cita rasa keju.
Kemudian rasa, yang dinilai Diane untuk menentukan bagaimana kematangan keju.
Penilaian biasanya dilakukan di pagi hari, saat indera perasa lebih sensitif.
Penilaian awal tiap keju memungkinkan Diane untuk membuat perubahan halus pada proses pembuatan keju dan menentukan bagaimana keju akan matang.
• Pasangan asal Inggris Melangsungkan Pernikahan Bertema Harry Potter, Para Tamu Serasa di Dunia Sihir
Penilaian selanjutnya yaitu pada tahap akhir pematangan, Diane memilih rasa yang dianggapnya pas serta tekstur yang sesuai untuk mengalokasikan batch produksi ke produk yang sesuai.
• Terlalu Pendek Naik Rollercoaster, Bocah Penyandang Autisme Ini Diberi Akses Khusus oleh Petugas
Meski hanya ada sedikit penguji keju di dunia, Diane bukanlah wanita satu-satunya di Wyke Farms.
Bisnis Wyke Farms merupakan bisnis keluarga yang pertama kali dibangun oleh nenek Diane.
Diane amat memuji sang nenek dan bangga bisa mengikuti jejaknya.
(TribunTravel.com, Tiara Shelavie)
