Laporan Wartawan TribunTravel.com, Rizki A Tiara
TRIBUNTRAVEL.COM - Kala pergi ke luar negeri, satu hal yang jadi momok traveler adalah dideportasi.
Bahkan, setiap tahunnya ada ratusan ribu orang di dunia ini yang harus dideportasi karena berbagai alasan.
Namun, tahukah kamu ternyata dari ratusan ribu orang yang dideportasi itu ada beberapa tokoh terkenal dunia?
Di antaranya bahkan berasal dari kalangan artis.
Siapa sajakah mereka?
Kali ini TribunTravel.com merangkum deretan tokoh dunia dan artis Hollywood yang pernah dideportasi dari List25.
1. Paris Hilton
Ikon fesyen dan sosialita Paris Hilton pernah diberhentikan dan diperiksa di bagian imigrasi di Jepang akibat pelanggaran penggunaan obat-obatannya di Las Vegas.
Jepang memiliki hukum imigrasi yang tegas, terutama terkait obat-obatan.
Paris Hilton akhirnya tidak diperbolehkan masuk Jepang dan dideportasi kembali ke AS.
2. Yusuf Islam (Cat Stevens)

Penyanyi terkenal ini berada di sorotan media tahun 2004 ketika Amerika Serikat mengklaim, ia mendukung teroris.
Petugas imigrasi pun memasukkan Yusuf ke daftar teroris dan ketika ia terbang ke Washington, agen FBI membuat pesawat yang ditumpanginya beralih ke Maine.
Di sana, agen FBI menurunkan Yusuf dari pesawat dan dengan cepat mendeportasinya ke Inggris.
3. John Lennon

Otoritas imigrasi AS memerintahkan artis terkenal, penyanyi, dan musisi The Beatles ini untuk dideportasi pada 1973.
Pada saat itu, mereka mengklaim alasannya adalah hukuman yang dijatuhkan kepada John pada 1968 di Inggris untuk kepemilikan ganja.
Namun, kemudian terungkap ternyata alasan deportasi John Lennon berasal dari ketakutan presiden AS saat itu, Richard Nixon terhadap pandangan dan pengaruh politik Lennon.
4. Charlize Theron

Setelah mendanai sebuah film dokumenter berjudul East of Havana, aktris asli Afrika Selatan ini dideportasi dari Amerika Serikat pada usia 19 karena dianggap tidak berjiwa patriotik.
Namun, akhirnya Charlize Theron berhasil menjadi warga negara Amerika pada 2007.
5. Paul McCartney

Penyanyi dan musisi terkenal ini dideportasi dari Jerman pada 1960 karena dicurigai melakukan pembakaran.
Dia dibangunkan pada tengah malam oleh polisi dan dengan cepat harus naik pesawat dan dideportasi kembali ke London.