lihat foto
Laporan Wartawan TribunTravel.com, Rizki A Tiara
TRIBUNTRAVEL.COM - Traveler tentu sudah tak asing lagi dengan bentuk maupun rasa waffle.
Waffle merupakan kudapan yang terbuat dari adonan yang dimasak dengan cetakan yang terdiri dari dua sisi bermotif tertentu.
Cetakan waffle disebut 'waffle iron'.
Waffle awalnya adalah sajian yang populer di luar Asia, khususnya di Belgia dan Amerika Serikat.
Namun, waffle telah menyebar ke seluruh dunia, hingga dijual di beberapa gerai di Indonesia.
Ternyata, waffle memiliki bentuk dan rasa yang berbeda sesuai dengan asal negaranya.
Kali ini, TribunTravel.com telah mengutip 9 jenis waffle di beberapa negara di seluruh dunia dari laman This is Insider.
1. Stroopwafel (Belanda)
Stroopwafel sebenarnya berasal dari Gouda, tapi wafe besar dan bersirup ini bisa ditemukan di seluruh Belanda, termasuk Amsterdam.
Biasanya, stroopwafel dinikmati dengan cara menutupkan kepingannya di bibir mug berisi kopi.panas.
Sehingga uap panas kopi dapat melembutkan stroopwafel dan melelehkan isiannya.
2. Belgian Waffle (Belgia)
Di Belgia, waflle pertama kali dibuat pada Abad Pertengahan dan dijual sebagai camilan renyah di pinggir jalan di gerai-gerai di luar gereja, menurut UNESCO.
3. Chicken and Waffle (Amerika Serikat)
Orang Amerika sangat suka perpaduan manis dan asin, sehingga mereka menggabungkan wafel dengan potongan daging ayam goreng yang renyah.
Asal usul kudapan ini memang agak sedikit rumit.
Chicken and Waffle dipopulerkan pada 1930-an di Well's Supper Club, sebuah restoran di Harlem.
4. Rosettes (Skandinavia)
Rossettes adalah waffle versi Skandinavia dan jadi jajanan yang populer di berbagai festival di Amerika Serikat.
Rossettes adalah gorengan yang manis dan renyah dan dicetak dengan cetakan besi dan ditaburi bubuk gula.
5. Pizzelles (Italia)
Pizzelles adalah waffle tipis tetai memiliki tekstur lembut mirip cookie.
Rasanya pun beragam, seperti cokelat, vanilla, sitrus, karamel, hingga adas manis.
6. Taiyaki (Jepang)
Taiyaki adalah waffle populer dan menjadi jajanan jalanan di Jepang.
Bentuknya menyerupai ikan, disajikan hangat, dan diberi isian pasta kacang merah.
7. Kanom Rung Peung (Thailand)
Thailand memiliki waffle sendiri dengan rasa kelapa yang disebut kanom rung peung.
Bentuknya kanom rung peung berbentuk mirip sarang lebah, sesuai namanya yang secara harfiah berarti sarang lebah.
8. Egg Bubble Waffle (Hong Kong)
Secara tradisional, kudapan ini disebut egg waffle atau waffle telur.
Waffle yang berasal dari Hong Kong ini memiliki tekstur yang ringan dan lembut.
Biasanya, diberi isian es krim.
9. Waffle Pão de Queijo (Brazil)
Waffle Pão de Queijo adalah waffle keju khas Brazil dan biasanya dibuat dengan keju Parmigiano-Reggiano.
Waffle ini bisa jadi sajian penutup dengan diberi olesan selai buah di atasnya, dimakan sebagai makan malam dengan hidangan pendamping berprotein, atau dimakan langsung.
