TRIBUNTRAVEL.COM - Pasangan pengantin baru asal Singapura baru-baru ini ungkapkan kekecewaaannya pada jasa fotografer yang mereka sewa untuk hari pernikahan.
Pengguna Facebook Ivan Tan mengunggah hasil foto jasa Reflection Photography yang dibayarnya 2700 dollar Singapura atau sekitar Rp 28,6 juta.
Ivan mengungkapkan hasil foto yang terimanya 90% hancur.
Gambar overexposed, tidak merata, dan tidak sejajar.
• Ibu asal Australia Letakkan Anaknya di Rel Kereta untuk Difoto, Netizen Berdebat
Ivan mengungkapkan penyesalannya mengapa tidak melihat portofolio jasa fotografi itu terlebih dahulu.
Ia juga mempertanyakan kemampuan dan profesionalisme si fotografer yang menangani pernikahannya 3 bulan lalu.
“Take a closer look at our wedding day album. WHAT A HORROR! 90% of our outdoor shoot was overexposed,” tulis Ivan dalam Facebook.
• Ibu Dandani Bayinya seperti Wanita-wanita Hebat Sepanjang Sejarah, Hasil Fotonya Penuh Inspirasi
"Kakak adik kami menghabiskan waktu 2 jam di bawah sinar terik matahari dan begini hasilnya.
Kami sama sekali tidak mengerti mengapa hasil foto bisa sampai seperti ini.
Kami hanya mendengar si fotografer berkata, "oke, bagus, bagus, lanjut!"
Apa semua foto yang terlalu terang begini bagus?
Kami hampir tidak bisa melihat wajah kami sendiri.
Kami seperti hantu.
Mereka menganggap diri mereka professional, tapi pertanyaannya, apakah mereka tahu cara menggunakan kamera?
Jika ia tidak bisa menyetting kamera sesuai kondisi, apakah pantas disebut fotografer?"
• Tantangan Pose Jatuh Tersungkur Sedang Viral di Rusia, Kendaraan Mewah Juga Ikut Dipamerkan
Menurut Ivan, kepala fotografer jasa tersebut menganggap hasil foto mereka sudah bagus.
Mereka mengaku telah menangani 10 pernikahan dengan hasil yang memuaskan.
Ivan juga mengungkapkan bahwa pihak fotografer sama sekali tidak minta maaf.
Mereka justru menyalahkan si subyek foto (Ivan dan istrinya) dan lingkungan yang jelek.
Meski penyedia jasa fotografi tersebut mengaku telah berusaha memperbaiki foto, namun Ivan merasa tidak ada yang bisa diperbaiki.
Melaui postingannya yang diunggah 14 Agustus lalu, Ivan memberi peringatan pada netizen untuk selalu teliti dan hati-hati memilih jasa fotografi.
Sebab, pernikahan hanya dilakukan sekali dan pasangan pengantin tentu saja ingin momen sakral mereka terkenang selamanya dengan foto yang indah.
(TribunTravel.com, Tiara Shelavie)