TRIBUNTRAVEL.COM - Light Rail Transit (LRT) di Palembang, Sumatera Selatan, hingga saat ini terhitung telah tiga kali mogok.
Dalam proses uji operasional tersebut, LRT mogok saat ditumpangi warga yang ingin menjajal moda transportasi itu.
Satu penyebab mogoknya LRT Palembang dikarenakan sinyal bermasalah.
Saat LRT mogok pada Jumat (10/8/2018) lalu, perbaikan dilakukan oleh PT LEN selaku penanggung jawab sinyal kereta.
Terkait sering mogoknya LRT, warga Palembang pun sempat mencibir kereta layang yang diproduksi oleh PT INKA tersebut.
Padahal, adanya LRT di Palembang menjadi wisata baru di Kota Pempek itu.
Meskipun begitu, sebagai wisatawan tentunya harus pandai-pandai mengalihkan destinasi wisata.
Jika gagal naik LRT, tak ada salahnya untuk mengobati rasa kecewa dengan mencicipi enam kuliner khas Palembang.
1. Pempek
Pempek merupakan kudapan paling populer di Palembang.
Bahkan, kudapan berbahan dasar ikan dan tepung kanji ini sudah menjadi nama lain Palembang, yaitu Kota Pempek.
2. Lenggang
Lenggang berupa adonan pempek yang dimasak dengan telur kocok.
Penyajiannya mirip dengan pempek, yaitu diberi mi kuning dan kuah.
3. Mi celor
Mi celor merupakan hidangan mi berkuah santan dan kaldu ebi.
Sementara isiannya berupa taoge, irisan telur rebus, seledri, daun bawang, dan bawang goreng.
4. Tekwan
Terbuat dari ikan dan tepung tapioka, tekwan disajikan dengan kuah udang.
Selain itu, tekwan disajikan dengan sohun, irisan bengkoang, jamur, daun bawang, seledri, dan bawang goreng.
5. Burgo
Burgo merupakan hidangan khas Palembang yang terbuat dari tepung beras yang didadar.
Adonan tersebut kemudian diiris dan disajikan dengan kuah santan.
6. Lakso
Sekilas lakso mirip dengan mi, namun terbuat dari tepung sagu dan ikan.
Lakso disajikan dengan kuah santan yang kental dan pedas.
(TribunTravel.com/Sinta Agustina)