Breaking News:

Berkelahi di Kokpit, Pilot dan Co-Pilot Maskapai Asal Irak Dilarang Terbang

Pilot bisa juga terpaksa dikeluarkan dari pesawat terbang atau bahkan menghadapi sanksi terberat tidak boleh terbang seumur hidup.

thesun.co.uk
ILUSTRASI Pilot 

Laporan Wartawan TribunTravel.com, Rizki A Tiara

TRIBUNTRAVEL.COM - Kasus seseorang ditendang keluar dari pesawat terbang karena telah membuat gara-gara tidak hanya menimpa penumpang.

Namun, pilot bisa juga terpaksa dikeluarkan dari pesawat terbang atau bahkan menghadapi sanksi terberat tidak boleh terbang seumur hidup.

Seperti yang terjadi pada penerbangan maskapai asal Irak berikut.

Dikutip TribunTravel.com dari laman Travel and Leisure, pilot dan co-pilot di kokpit pesawat Iraqi Airways yang terbang menuju Baghdad mendapat sanksi dilarang terbang.

Ilustrasi
Ilustrasi (keywordsuggest.org)

Permasalahan dimulai saat co-pilot meminta layanan makanan kepada kru kabin.

Namun, sang pilot malah mempermasalahkannya.

Pasalnya, co-pilot diduga tidak meminta izin terlebih dahulu untuk makan.

Sayangnya, bukannya menyelesaikan keributan ini secara profesional, keduanya malah beradu fisik.

“Percakapan dengan si pilot menjadi panas karena dia melarang pramugari membawakan nampan makanan kepada saya, dengan dalih saya tidak meminta izin terlebih dahulu kepadanya,” tulis sang co-pilot dalam surat kepada staf Irak Airways sebagai upayanya untuk membela diri.

2 dari 3 halaman

Dia mengklaim, pilot kemudian memukul dan menyerangnya di dalam kokpit.

Namun, Boarding Area melaporkan, masalah ini bisa jadi lebih buruk dibandingkan yang dikatakan oleh co-pilot.

Keributan dan perkelahian antara pilot dan co-pilot itu diduga sampai harus dipisah oleh pihak keamanan.

Bahkan itu menyebabkan kerusakan pada area kokpit.

Sebagai konsekuensi, baik pilot maupun co-pilot tidak akan lolos dari hukuman.

Dalam sebuah pernyataan, Kementerian Perhubungan Irak mengatakan, kedua pria itu tidak akan diizinkan lagi untuk terbang.

"Mereka tidak akan memiliki kesempatan untuk melarikan diri dari hukuman yang keras, dan akan menghadapi hukuman terburuk dan paling berat, yakni tidak diperbolehkan terbang seumur hidup," demikian bunyi sebagian pernyataan itu.

Ternyata, Iraqi Airways bukanlah satu-satunya maskapai yang menghadapi kasus perilaku buruk dari pilotnya.

Pada Juli, seorang pilot Air China mencoba-coba menyalakan dan mengisap rokok elektrik di dalam pesawat.

Saat melakukannya, pilot secara tidak sengaja mematikan sistem AC pesawat agar asap tidak menyebar hingga ke seluruh kabin.

3 dari 3 halaman

Hal ini pun menyebabkan pesawat kehilangan tekanan dan menukik turun lebih dari 20.000 kaki.

Untungnya, pesawat dapat mendarat dengan selamat satu jam kemudian.

Sementara minggu lalu, mantan pilot Alaska Airlines dijatuhi hukuman penjara karena beberapa kali menerbangkan pesawat dalam kondisi mabuk.

Duh, semoga kejadian seperti ini tidak terulang lagi baik di maskapai penerbangan domestik kita ya, maupun internasional.

Selanjutnya
Sumber: Tribun Travel
Tags:
TribunTravel.comIraqi AirwaysBaghdad
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved