Breaking News:

Lebih Bahaya Ketimbang Hiu, Inilah Bahaya 'Rip Current' Saat Nikmati Indahnya Pantai

Liburan ke pantai sering jadi pilihan banyak traveler. Meski menyenangkan liburan di pantai bisa jadi petaka.

TheEcologist
Rip current 

TRIBUNTRAVEL.COM - Liburan ke pantai sering jadi pilihan banyak traveler.

Meski menyenangkan liburan di pantai bisa jadi petaka.

Petaka ini dikarenakan kita tidak tahu ancaman yang ada di laut.

Ancaman di laut itu tidak hanya ombak, ubur-ubur atau pun hiu.

"HATI-HATI RIP CURRENT MEMBUNUH LEBIH BANYAK ORANG DIBANDINGKAN HIU!!!"

"Ternyata pantai memiliki satu hal yang diam-diam menghanyutkan loh sob."

"Yah namnya “RIP CURRENT” apa itu dan apa penyebabnya perhatikan infografis diatas."

"Untuk lebih jelasnya pelajari mengenai rip current di youtube ataupun artikel - artikel terkait," tulis akun Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

Hal yang mengerikan di pantai adalah rip current.

Berdasarkan studi di Australia tahun 2013, rip current membunuh banyak orang dibandingkan hiu.

2 dari 2 halaman

Seperti dikutip dari akun Instagram BMKG, rip current adalah arus kuat dari air yang bergerak menjauh dari pantai.

(businessinsider.sg)

Rip current sangat kuat dan bisa menyapu perenang terkuat sekalipun.

Kecepatan rip current bervariasi tergantung gelombang.

Rip current bisa melebihi 2 meter per detik.

Untuk menyelamatkan diri kamu harus menaati aturan yang ada di pantai.

BMKG menyebutkan beberapa cara penyelamatan diri seperti jangan melawan arus, berenang keluar ke arah arus hingga usahakan tetap di permukaan air.

Kalau kamu tidak pandai berenang jangan coba-coba berenang di pantai khususnya di pantai dengan gelombang besar seperti di pantai selatan Jawa.

(Tribuntravel.com/Arif Setyabudi)

Selanjutnya
Sumber: Tribun Travel
Tags:
Tribun TravelAustraliaRip Current Fomepizole HBF Park Anthony Albanese
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved