Laporan Wartawan TribunTravel.com, Sri Juliati
TRIBUNTRAVEL.COM - Bagi traveler yang berencana untuk berkemah di tepi pantai, sebaiknya berhati-hati.
Terlebih bila ingin camping di pantai selatan Pulau Jawa.
Di media sosial, viral beredar video ombak Laut Selatan menghantam tenda para pengunjung yang tengah berkemah.
Video ini pertama kali diunggah akun Instagram @triheruwiyono_ dan diunggah ulang oleh beberapa akun, misalnya @jogja, @ics_infocegatansolo, dan lainnya.
Dalam video yang diolah Tim SAR Korwil II Gunungkidul itu peristiwa ini terjadi di Pantai Greweng, Gunungkidul, Yogyakarta, Minggu (15/8/2018) sekitar pukul 08.30 WIB.
Dalam video berdurasi setengah menit itu, terlihat jelas bagaimana gelombang tinggi Laut Selatan menghantam dua bukit yang 'membentengi' kawasan Pantai Greweng.
Terlihat pula beberapa pengunjung yang berada di bibir pantai berlarian, menjauhi ombak besar itu.
Sementara itu, terlihat beberapa pengunjung hendak 'menyelamatkan' tenda yang lokasinya sangat jauh dari bibir pantai saat air laut naik ke permukaan dan mulai 'menghantam' tenda.
Belum sempat menyelamatkan tenda dan barang-barang di dalamnya, ombak yang sempat surut, kembali ke laut, lagi-lagi bergulung.
Seperti datangnya air bah, air laut itu bahkan sampai ke kawasan yang sangat jauh dari pantai dan biasanya aman tak tersentuh ombak.
Tak dinyana, air laut pun 'menghantam' puluhan tenda di sana.
Bahkan beberapa pengunjung sempat memegangi tenda agar tak hanyut, terbawa air laut.
Dilansir dari deskripsi yang menyertai video itu, kejadian ombak besar itu terjadi sangat cepat.
Awalnya tak ada tanda-tanda mencurigakan berupa datangnya gelombang tinggi tersebut.
Namun, tiba-tiba datang ombak besar sehingga sampai di area tenda-tenda camping.
Padahal, lokasi lokasi tenda sudah jauh dari bibir pantai dan biasanya aman tidak tersentuh ombak.
Beruntung tak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.
"Namun sempat ada pengunjung yang terseret ombak, Alhamdulillah bisa diselamatkan."
Ada sekitar 30-an tenda yang didirikan di Pantai Greweng saat itu.
"Beberapa tenda rubuh dan rusak paling parah di bagian timur."
Beberapa barang bawaan pengunjung hanyut terbawa oleh ombak, misalnya sandal, tas, dan lainnya.
"Selalu waspada dimanapun kita berada karena alam kadang sulit untuk diprediksi."
"Dan buat rekan rekan yang kemarin ada di TKP semoga tidak kapok untuk camping lagi untuk menikmati alam ciptaan Tuhan ini."
Berikut videonya di bawah ini.
Sementara itu, dilansir dari BMKG, gelombang tinggi masih terjadi di kawasan perairan selatan Jawa hingga Pulau Sumbawa.
Tinggi gelombang dapat mencapai 4 hingga 6 meter.
Jadi, tetap waspada dimana pun traveler berada, ya.