lihat foto
TRIBUNTRAVEL.COM - Tatarstan yang ada di wilayah Kazan, Rusia menjadi destinasi para fan sepak bola asing yang ingin menyaksikan perhelatan Piala Dunia 2018 sekaligus untuk berwisata kuliner.
Ketika para fan datang ke kota Kazan, sebagai tempat penyelenggara Piala Dunia 2018, mereka tidak lupa menyantap berbagai makanan khas kota itu.
Beberapa makanan yang digemari fan asing adalah echpochmaks, kue tradisional khas Tatarstan, Kazan, Rusia.
Sebagai kota tuan rumah Piala Dunia 2018, makanan ini cukup terkenal di lidah para fan asing yang datang.
Sebab, makanan ini adalah kue tradisional khas Kota Kazan dan menjadi menu favorit warga negeri Beruang Merah itu.
Berbentuk segitiga pangsit dengan isian berupa jamur, kentang dan rempah-rempah, telah mampu memikat para penggemar asing yang datang mengunjungi kota Kazan sekaligus menyaksikan Piala Dunia 2018.
Peryataan itu bukan tanpa sebab, setelah departemen Pariwisata Tatarstan menyatakan, penggemar asing yang datang ke Kazan, telah menyantap rata-rata 21.000 makanan echpochmaks ini.
Dilansir BolaSport.com dari laman The Moscow Times, Sabtu (7/7/2018), dalam 20 hari pertama turnamen, tercatat 21.125 echpochmaks habis terjual.
Kue ini disantap bersama 87.926 liter bir selama menyaksikan turnamen Piala Dunia 2018.
Tidak hanya makanan itu saja, sebuah kafe di wilayah itu dilaporkan telah menghabiskan 57.674 khinkali (bubur Georgia) dan 5.768 Khachapuri (roti isi keju Georgia) selama perhelatan Piala Dunia 2018.
Semua itu hanya untuk penggemar asing yang datang.
Kabar teranyar melaporkan, baru seminggu perhelatan Piala Dunia 2018 berlangsung di Kazan, beberapa bar dan restoran bahkan telah kehabisan bir.
Artikel ini telah dimuat di BolaSport.com dengan judul Restoran dan Bar di Wilayah Kota Penyelenggara Piala Dunia 2018 Ini Kewalahan Layani Fan.
