lihat foto
TRIBUNTRAVEL.COM - Seperti halnya ibu kota di dunia, Kuala Lumpur juga tak luput dari beragam modus penipuan bagi turis.
Dari modus penipuan ringan hingga yang mengancam keselamatan jiwa siap mengincar para turis tanpa pandang bulu.
Seringan apapun modus penipuannya tetap aja akan merugikan si turis yang menjadi korban kan?
Well, sebelum kamu menginjakkan kaki di Kuala Lumpur, Malaysia ada beberapa modus penipuan yang harus banget kamu tahu, guys.
So, nggak mau kan liburan seru di Malaysia beruba jadi petaka?
Yuk cermati beberapa modus penipuan di Kuala Lumpur yang dirangkum dari laman tripsavvy.com, selengkapnya di TribunTr avel.com.
1. Jenis Taksi yang Salah
Saat traveling ke Kuala Lumpur jangan kaget jika akan menjumpai banyak pilihan taksi dengan tarif yang beragam pula.
Eits, catat! Buat kamu yang baru pertama kali menginjakkan kaki di kota ini harap berhati-hati dalam memilih taksi.
Kamu akan sering menjumpai taksi konvensional berwarna merah di jalanan Kuala Lumpur.
Taksi tersebut adalah yang paling umum digunakan di Kuala Kumpur, karena tarifnya masih bersahabat di kantong turis.
Ada juga bentuk taksi yan lebih eksklusif dengan menawarkan mobil jenis minivan dan SUV mini.
Taksi eksekutif ini biasanya memiliki tarif dua kali lipat lebih mahal dari pada yang konvensional.
2. Restoran Nasi kandar
Setelah jalan-jalan keliling Kuala Lumpur, perut terasa keroncongan?
Meski lapar, jangan terbuai dengan penampilan restoran megah yang terletak di tengah kota dan tak mencantumkan price list makanan!
Memang rasanya enak dan kebersihannya terjamin, namun jangan kaget jika tagihan di akhir akan membengkak.
Restoran Nasi kandar atau nasi campur recommended banget untuk kamu kunjungi.
Sepereti layaknya restoran nasi Padang di Indonesia, restoran nasi campur ini ada di setiap sudut di Kuala Lumpur.
Dengan konsep prasmanan, pelanggan diberi sepiring nasi kemudian dikenakan biaya atas lauk dan sayur apa yang mereka ambil.
Cara terbaik untuk mencicipi hidangan favorit lokal yang lezat dengan harga murah kan?
3. Anak-anak Penjual Bunga dan Mengemis
Di Kuala Lumpur, terutama saat makan atau minum di luar ruangan waspadalah saat kamu didekati oleh anak-anak penjual bunga.
Terutama saat berada di kawasan Alor street food, setiap malam ada kelompok-kelompok pengemis dan penjual bergantian menghampirimu.
Hati-hati beberapa dari mereka tak benar-benar membutuhkan.
Mereka dilatih untuk meminta-minta belas kasihan orang lain lalu menyetor semua uangnya kepada bos mereka.
4. ATM Skimming
Perangkat card-skimming yang dipasang di ATM adalah masalah bagi turis di seluruh dunia.
Turis yang tak terbiasa dengan tampilan ATM di Kuala Lumpur, rentan terhadap pembobolan informasi kartu.
Kartu skimmer dipasang di atas slot kartu dan dilengkapi kamera kecil atau membran di atas keypad untuk merekam PIN kartumu.
Kartu skimmer ini biasanya digunakan di mesin ATM di bank, bandara, atau kios gelap di jalanan.
5. Elektronik Palsu
Malaysia adalah satu destinasi belanja paling lengkap di dunia.
Tapi jangan harap kamu akan mendapatkan harga murah untuk perangkat elektronik.
Jikalau kamu menjumpai harga elektronik dengan harga super murah di bawah harga pasaran, urungkan niatmu untuk membeli.
Bisa jadi barang-baraneng elektronik yang ditawarkan tersebut adalah palsu guys.
Maka itu, lebih baik kamu mengunjungi toko distributor resminya untuk menghindari kecurangan ini.
Happy traveling!
(TribunTravel.com/Wahyu Vitaarum)
