Breaking News:

Erupsi Gunung Agung

Selain Bandara Ngurah Rai, 2 Bandara di Pulau Jawa Ikut Ditutup Akibat Erupsi Gunung Agung

Gunung Agung di Bali kembali mengalami peningkatan aktivitas pada Kamis (28/6/2018).

Penulis: Sinta Agustina
Editor: Sinta Agustina
Tribun Bali/I Nyoman Mahayasa
Penampakan Gunung Api Agung dari Abang, karangasem, Selasa (28/11/2017) pagi. Gunung Agung masih terus mengeluarkan semburan pada kawah gunung Agung. 

TRIBUNTRAVEL.COM - Gunung Agung di Bali kembali mengalami peningkatan aktivitas pada Kamis (28/6/2018).

Melansir dari Tribun Bali, peningkatan aktivitas Gunung Agung ditandai dengan terekamnya gempa hembusan sebanyak 30 kali, pada periode pengamatan pukul 06.00 sampai 12.00 WITA.

Dari pemantauan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Gunung Agung sedang mengalami peningkatan intensitas aktivitas baik secara kegempaan maupun secara visual.

Akibat erupsi Gunung Agung, Bandara I Gusti Ngurah Rai di Bali terpaksa ditutup untuk sementara waktu.

Hal ini disampaikan PT Angkasa Pura i melalui pengumuman dengan Nomor PENG. 07/OB.01/2018/GM.DPS tentang Penutupan Bandara I Gusti Ngurah Rai Akibat Abu Vulkanik Gunung Agung.

Dalam pengumuman tersebut, disampaikan dua poin penting.

Pertama, Bandara I Gusti Ngurah Rai berhenti beraktivitas dimulai pukul 03.00 hingga 19.00 WITA.

Kedua, semua operasional penerbangan di Bandara I Gusti Ngurah Rai dibatalkan hingga pemberitahuan berikutnya.

(Dok. Angkasa Pura I)

Selain itu, pihak otoritas Bnadara I Gusti Ngurah Rai juga telah menggelar rapat bersama membahas kondisi terkini aktivitas Gunung Agung, Jumat (29/6/2018) dini hari.

Rapat dipimpin langsung oleh Kepala Otoritas Bandara Wilayah IV Bali Nusra, Herson di Ruang Jepun Gedung Wisti Sabha Angkasa Pura I.

2 dari 2 halaman

"Ploting VAAC Darwin memprediksi terjadi sebaran (abu vulkanik) ke atas permukaan dengan ketinggian 23.000 feet yang mempunyai kecepatan 10 Knot, sudah menutupi ruang udara Bandar Udara I Gusti Ngurah Rai-Bali, sehingga kami putuskan menutup sementara operasional Bandara," ungkap Herson kepada Tribun Bali.

Namun ternyata, tak hanya Bandara I Gusti Ngurah Rai saja yang ditutup sementara.

"Bandara Blimbing Sari di Banyuwangi dan Bandara Noto Hadinegoro di Jember ditutup (CLOSED) sampai 29/6/2018 pukul 17.00 WIB akibat terdampak sebaran abu vulkanik Gunung Agung," tulis Sutopo Purwo Nugroho, Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melalui akun Twitternya.

Sutopo melanjutkan, sebaran abu vulkanik Gunung Agung ke arah barat dan barat daya.

Bandara Blimbing Sari dan Bandara Noto Hadinegoro ditutup hingga sore ini, tepatnya pukul 17.00 WIB.

Atas kejadian ini, Sutopo menghimbau masyarakat tetap tenang. (TribunTravel.com/Sinta Agustina)

Selanjutnya
Sumber: Tribun Travel
Tags:
Gunung AgungBali Mepamit Handry Satriago
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved