Laporan Wartawan TribunTravel.com, Sri Juliati
TRIBUNTRAVEL.COM - Musim mudik Lebaran, hampir berakhir.
Banyak perantau yang bersiap-siap kembali ke kota atau tanah perantauan.
Tak lupa, mereka menenteng oleh-oleh dari kampung halaman yang akan dibagikan pada teman atau kolega di perantauan.
Nah, bagi kamu yang mudiknya ke Jawa Tengah, tentu tak akan dipusingkan dengan oleh-oleh yang akan dibawa saat arus balik.
Pasalnya, Jawa Tengah punya sederet oleh-oleh yang bisa kamu bawa.
Apa saja?
Inilah 20 oleh-oleh yang wajib kamu borong baik saat balik nanti.
1. Telur asin Brebes

Dari Jawa Tengah bagian barat, kamu bisa memborong telur asin yang dapat dijumpai dengan mudah di jalur Pantai Utara (Pantura).
Lauk yang juga bisa menjadi makanan selingan ini mudah ditemui di pusat oleh-oleh di jalur tersebut, semisal di Jalan Diponegoro, Brebes.
2. Sale pisang Cilacap

Sementara bagi traveler yang melintas via jalur selatan Jawa, pasti melewati Cilacap.
Di sini, kamu bisa membeli sale pisang, hasil olahan pisang yang disisir tipis kemudian dijemur, lantas digoreng atau bisa dimakan langsung.
Kamu bisa memborong sale pisang di daerah Karangpucung dan Majenang yang jadi pintu masuk ke Cilacap sekaligus Jawa Tengah.
3. Nopia dan mino Banyumas

Bila melewati Banyumas, selain mencicipi getuk goreng Sokaraja, kamu bisa menemukan kue nopia dan mino.
Nopia adalah kudapan dari adonan tepung terigu yang diisi dengan gula merah serta dipanggang dengan tungku khusus dari tanah liat.
Bila nopia berukuran besar, mino lebih kecil sebab merupakan kependekan dari mini nopia.
4. Lanting Kebumen

Setelah dari Banyumas, kamu akan melewati Kebumen dan jangan lupa mampir sebentar untuk membeli lanting.
Lanting merupakan kudapan ringan yang terbuat dari singkong, yang dibentuk lingkaran atau angka 8.
Tak cuma rasa bawang, kamu juga bisa membawa pulang lanting dengan aneka rasa, misalnya keju, jagung, hingga pedas.
5. Carica Wonosobo

Jika traveler melintas di Wonosobo, tentu di sepanjang jalan akan melihat jajaran buah mirip pepaya namun lebih kecil.
Itulah carica yang biasanya diolah menjadi aneka makanan misalnya manisan, keripik, dodol, hingga sirup.
6. Getuk trio Magelang

Getuk merupakan kue yang terbuat dari singkong dan paling enak, dimakan dengan parutan kelapa.
Jika kamu ingin membawa jajanan ini ke rumah, jangan lupa mampir ke Magelang dan beli oleh-oleh Getuk Trio yang sudah melegenda.
Dinamakan getuk trio karena getuk ini memiliki tiga warna khas yaitu merah muda, putih, dan cokelat.
7. Kacang Mete Wonogiri

Wonogiri tak cuma terkenal dengan oleh-oleh keripik tempe benguk atau gaplek yang terbuat dari singkong.
Kabupaten di Jawa Tengah bagian timur-selatan ini malah menjadikan kacang mete sebagai produk unggulan.
Kamu bisa memborong kacang mete sepuasnya di Wonogiri karena harganya lebih miring ketimbang di pasaran.
8. Serabi Solo

Melintas di Kota Solo, oleh-oleh yang pertama kali terpikirkan adalah serabi.
Serabi merupakan jajanan khas dari Solo yang terbuat dari santan kelapa dicampur dengan sedikit tepung, sehingga bercitarasa gurih.
Umumnya, serabi diberi taburan potongan pisang, nangka, bahkan meses dan keju serta dijual dalam bentuk gulungan daun pisang.
9. Lumpia Semarang

Jangan bilang traveler ke Semarang, bila tak bawa lumpia!
Ya, kudapan yang berisi daging ayam dan rebung ini sudah jadi trade mark Ibu Kota Jawa Tengah itu.
Hampir di setiap penjuru Kota Semarang ada yang menjual lumpia dan biasanya dikemas dalam besek alias wadah yang terbuat dari anyaman bambu).
10. Batik Pekalongan

Oleh-oleh tak melulu makanan, lho.
Bagi traveler yang melintas di Pekalongan, selain menikmati soto tauco, wajib beli batik.
Yang membedakan batik Pekalongan dengan daerah lain adalah lebih cerah, mayoritas motif berbentuk bunga, hingga lebih kaya warna.
11. Mendoan

Bagi traveler yang mudik ke kawasan Jawa Tengah bagian barat, misalnya Banyumas, Purbalingga, Kebumen, atau Cilacap, tentu tak asing dengan tempe mendoan.
Ini adalah tempe yang digoreng tepung dan irisan daun bawah, tapi setengah matang alias mendo.
12. Getuk goreng Sokaraja

Bila kamu melintas di Banyumas, jangan lupa mampir ke kawasan Sokaraja.
Di sepanjang jalan raya di Sokaraja, berderet toko yang menjual getuk goreng, baik yang masih asli atau sudah dimodifikasi.
Getuk goreng adalah penganan khas Sokaraja yang bercitarasa manis dan gurih, dibuat dari singkong dan dibumbui gula kelapa.
13. Intip Solo

Intip merupakan kerak nasi yang dijemur hingga kering kemudian digoreng dalam minyak panas.
Setelah itu intip dibungkus dengan tambahan garam atau gula merah.
Camilan khas Solo ini biasanya memiliki banyak rasa, di antaranya manis, asin, gurih, dan gula jawa.
14. Tahu petis Semarang

Dari namanya, oleh-oleh khas Semarang ini sudah langsung diketahui berbahan utama tahu.
Bedanya, tahu ini disajikan dengan bumbu berwarna hitam yang terbuat dari kuah rebusan ikan atau udang dan dimasak kental.
15. Jenang Kudus

Bila Garut punya dodol, Kudus punya jenang yang dijual dalam bentuk potongan memanjang.
Oleh-oleh ini rasanya manis dan bertekstur legit.
16. Wingko babat Semarang

Buah tangan dari Semarang ini terbuat dari kelapa dan bahan-bahan lainnya.
Wingko biasanya dijual dalam wujud bundar atau juga berupa kue-kue kecil yang dibungkus kertas.
Kombinasi gula pasir dan kelapa menjadikan kue ini manis dan nikmat.
17. Bandeng presto Semarang

Bandeng presto khas Semarang ini menjadi solusi bagi kamu yang ingin makan ikan tapi malas memisahkan daging ikan dengan durinya.
Umumnya, dalam sekotak bandeng presto sudah disertai dengan sambal olahan yang sudah matang.
18. Enting-enting gepuk Salatiga

Untuk mendapatkan si manis legit ini, kamu harus ke Salatiga.
Enting-enting terbuat dari kacang tanah yang digepuk atau ditumbuk kemudian dipadatkan.
19. Kerupuk tengiri Cilacap

Bila mudik ke Cilacap, jangan lupa bawa oleh-oleh kerupuk tengiri.
20. Keripik ceker

Keripik ceker mudah kamu jumpai di Solo, Klaten, hingga Boyolali.
Sesuai namanya, keripik ini berbahan ceker alias kaki ayam yang sudah dihilangkan tulangnya, tinggal kulit.
Oleh-oleh ini bercitarasa renyah dan gurih.