lihat foto
Laporan Wartawan TribunTravel.com, Rizki A Tiara
TRIBUNTRAVEL.COM - Membahas keluarga kerajaan Inggris memang tak akan ada habisnya.
Selalu saja ada hal menarik yang bisa dikupas.
Satu di antaranya adalah bagaimana para anggota keluarga kerajaan ini bepergian alias traveling.
Tentu ada banyak hal yang harus dilakukan ketika anggota keluarga kerajaan bepergian.
Apa sajakah itu?
Kali ini, TribunTravel.com merangkum deretan aturan yang harus dilakukan saat para anggota kerajaan traveling dari Hello Magazine.
1. Boleh memakai maskapai penerbangan komersial
Sama seperti orang biasa, kaum bangsawan berada di bawah pengaturan ekonomi dan tetap harus berpegang pada anggaran.
Pada tahun 2012, mereka menghabiskan 7 juta dolar AS untuk melakukan perjalanan.
Sementara di tahun 2017 biaya yang harus dikeluarkan adalah 5,8 juta dolar AS.
Pangeran William dan Kate Middleton dikenal tidak terlalu suka menyewa pesawat jet kerajaan.
Kate duduk di kursi 1A pada penerbangan British Airways dari Rotterdam ke London pada 2016.
Sementara suaminya terlihat di penerbangan Ryanair ke Glasgow setahun sebelumnya.
Pangeran William dan Harry juga terbang dengan kelas ekonomi American Airlines dari Memphis ke Dallas pada Mei 2014.
Namun, Ratu Elizabeth II tidak lagi mengambil penerbangan terjadwal.
2. British Airways adalah maskapai penerbangan yang diutamakan
Kaum bangsawan Inggris ingin mendukung negara mereka sendiri dan memilih menggunakan pesawat komersial British Airways.
Pada 2011, William dan Kate mengalami hal menyebalkan yang sama saat melakukan perjalanan udara karena saat itu, fasilitas hiburan dalam penerbangan pesawat British Airways mereka rusak.
Sedangkan, Kate sendiri sudah terbiasa untuk terbang dengan maskapai ini.
Pasalnya, ayah dan ibunya bekerja untuk British Airways.
3. Fasilitas keamanan
Anggota keluarga kerajaan mungkin tidak selalu terbang menggunakan pesawat pribadi.
Meski begitu, mereka tidak pernah terbang tanpa tim keamanan yang terlatih.
Namun, mereka tidak bepergian dengan rombongan besar seperti yang kita bayangkan.
Dalam perjalanan mereka ke LA pada 2011, William dan Kate hanya memiliki rombongan yang terdiri dari tujuh orang.
Sementara pada kunjungan mereka ke Kanada tahun 2016, Kate dan William membawa pasukan keamanan tersendiri.
4. Bagasi kerajaan monogram
Pengaturan pengemasan barang bawaan anggota kerajaan adalah urusan besar.
Ketika para bangsawan bepergian, mereka bepergian dengan gaya tersendiri.
Pada perjalanan Pangeran William ke Australia, ia membawa kopernya yang dihiasi huruf W dan sebuah mahkota.
Kate tidak begitu formal dan tampaknya memiliki ragam tas dan koper yang lebih eklektik untuk membawa banyak pakaian.
Kate membawa sekitar 25 buah tas selama turnya di California dan Kanada pada 2011.
Tetapi setidaknya tas atau koper itu tidak akan tertukar dengan William.
Ada sistem tag bagasi terorganisir dengan label warna yang berbeda untuk setiap anggota keluarga.
5. Dua penerus tahta tidak boleh terbang bersamaan dalam satu pesawat yang sama
Protokol kerajaan menentukan, dua penerus tahta tidak boleh terbang dengan penerbangan yang sama.
Hal ini bertujuan agar garis keturunan kerajaan tetap dilindungi.
Meskipun tidak ada aturan resmi di tempat, semua calon penerus tahta masih harus meminta izin dari Ratu Elizabeth II.
Bahkan, Pangeran William harus mendapat izin dari Ratu Elizabeth II untuk tidak mengikuti aturan ini ketika Pangeran George yang masih berusia sembilan bulan ikut orangtuanya dalam tur Australia dan Selandia Baru pada 2014.
Pada September 2016, Kate dan William juga melakukan perjalanan keluarga ke Kanada bersama Pangeran George dan Putri Charlotte.
Dan pada Juli 2017, keluarga tersebut melakukan tur ke Polandia dan Jerman, menaiki tiga penerbangan bersama.
Namun, itu tidak selalu terjadi.
Dalam perjalanan mereka ke New York pada Desember 2014, Pangeran William dan Kate Middleton mengikuti aturan ini lagi.
Sehingga, Pangeran George tinggal di rumah bersama pengasuhnya dan sang nenek, Carole Middleton.
6. Semua peraturan imigrasi tetap berlaku
Bahkan anggota kerajaan membutuhkan paspor.
Pangeran George harus mendapatkan paspor untuk perjalanan ke Australia.
Dan pihak kerajaan harus mematuhi peraturan pabean dan imigrasi tetapi biasanya dilacak dengan cepat melalui proses ini.
Ratu Elizabeth adalah satu-satunya anggota kerajaan yang tidak memerlukan paspor karena paspor dikeluarkan atas nama Yang Mulia.
Namun, ia harus melalu pemeriksaan identitas setiap kali terbang masuk dan keluar dari Inggris.
Yakni, dengan memberikan nama lengkap, usia, alamat, kewarganegaraan, jenis kelamin dan tempat lahir untuk pejabat imigrasi.
7. Tidak ada celana training (track pants) untuk pasangan kerajaan
Bahkan orang paling glamor sekalipun pasti ingin merasa nyaman dalam penerbangan jarak jauh.
Biasanya, kita hanya memilih celana training (track pants) atau jeans yang nyaman.
Namun, pilihan ini tidak berlaku bagi Pangeran William dan Kate.
Para bangsawan ini bepergian dalam gaya tersendiri dan harus tampil cerdas dan rapi.
Pakaian Kate saat tiba dalam sebuah penerbangan adalah setelan dua potong atau gaun panjang, sedangkan William biasa mengenakan jas atau blazer dan celana panjang kain.
8. Fotografer kerajaan juga diajak
Fotografer veteran Arthur Edwards menyatakan ia telah 'memotret 7 perkawinan kerajaan, 4 pemakaman, dan 7 kelahiran kerajaan' dalam bio Twitter-nya.
Arthur telah melakukan perjalanan ke Selandia Baru dengan Pangeran Harry dan ke Asia Tenggara bersama Pangeran William dan Kate Middleton.
Dia bahkan dijadikan Anggota Orde Kerajaan Inggris (Member of the Order of the British Empire/MBE) berkat 'layanannya yang luar biasa untuk surat kabar.'
