lihat foto
TRIBUNTRAVEL.COM - Sederet karya fotografer terbaik dunia telah membawa karyanya ke National Geographic Travel Photograph of the Year Contest.
Dalam kontes tersebut foto-foto alam terbaik berhasil didapatkan dan mambuat semua mata terbelalak.
Kompetisi foto ini terdiri dari tiga kategori, alam, kota, dan orang-orang.
Pemenangnya masing-masing mendapatkan uang 13.200 dollar atau setara Rp 184 juta.
Setelah terkumpul, kini National Geographic mengunggah beberapa foto terbaik kontestan.
Dilansir TribunTravel.com dari news.com.au, dalam banyak foto para fotografer sengaja mensiratkan cerita di dalamnya.
Bagi fotografer Niklas Weber, dalam fotonya ia menceritakan kecemasan buaya yang dihadang sekelompok buaya lain di sepanjang Rio Tarcoles di Kosta Rika yang ia tangkap dengan dronenya.
"Jantungku berdegup kencang karena aku sangat gembira, di satu sisi aku agak takut dengan pesawat tak berawak itu, di sisi lain aku sangat senang dengan momen unik itu," katanya.
Fotografer lain ada yang menggambarkan bagaimana seekor beruang kutub betina mendapatkan ketenangan di Manitoba utara, dan masih banyak lagi.
Berikut ini 10 foto terbaik yang bisa traveler simak.
1. Persekutuan buaya
Diambil oleh Niklas Weber, fotonya menunjukkan seekor buaya nampak dikepung dengan kawanan buaya lain.
2. Mendekap erat
Diambil oleh fotografer Markus Paul.
Sang fotografer saat itu hanya berjarak beberapa meter saja dengan induk gorila yang sedang menggendong anaknya di Uganda.
3. Kota Hiu oleh Marc Henauer
"Bahama adalah rumah bagi salah satu komunitas hiu terbesar di dunia," kata fotografer itu.
"Selatan Nassau, lingkungan untuk mengamati mereka sangat luar biasa dengan bangkai kapal besar diletakkan di latar belakang pasir putih di air tembus pandang."
4. Jerapah berkepala ganda?
Leinani Shak Yosaitis, sang fotografer benar-benar mendapatkan momen yang sempurna untuk gambar ini.
5. Mengejar Makan Siang oleh Mohamed Shareef.
Hiu karang ini dihadapkan dengan sajian makan siang yang sungguh tak terkira banyaknya.
6. Kungfu kanguru
Augustin Leparmentier menceritakan jika gambar itu semacam pergulatan antar kanguru.
7. Pawai Penguin oleh Yusuke Okada.
8. Saling melindungi oleh Hidetoshi Ogata.
“Pada suatu hari yang dingin di musim dingin, saya menangkap momen ketika monyet-monyet membentuk kelompok rumpi setelah perawatan sosial di Pulau Awaji,” kata Ogata.
"Kera Jepang umumnya dianggap despotik dan agresif, tetapi mereka membangun hubungan sosial dengan saling menguntungkan."
9. Perburuan kucing oleh Paul Rifkin.
Begini jadinya jika kucing liar berburu mangsa.
10. Keajaiban oleh Tracey Jennings.
“Kawanan itu sangat besar sehingga ketika di atas kepala menghalangi matahari. Bahkan penyelam yang paling berpengalaman pun bisa terpesona oleh pemandangan itu,” kata fotografer itu.
(TribunTravel.com, Tertia Lusiana)
