Laporan Wartawan TribunTravel.com, Rizki A Tiara
TRIBUNTRAVEL.COM - Para ilmuwan setiap tahun melakukan banyak penelitian yang berbeda dalam berbagai bidang.
Sebagai hasilnya, kita bisa menemukan lebih banyak fakta tak terduga dan membuktikan betapa indahnya dunia ini.
Seiring perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, tentu semakin besar pula fakta yang terungkap.
Kali ini TribunTravel.com telah merangkum deretan fakta yang mampu mengungkap sisi tak terduga dari dunia dan seisinya ini.
Yuk simak deretannya, sebagaimana dirangkum TribunTravel.com dari laman Brightside.
1. Jerawat dapat memperlambat proses penuaan
Sejumlah peneliti du Inggris membuktikan, sel-sel orang yang menderita jerawat memiliki mekanisme pertahanan internal terhadap penuaan.
Sehingga, saat usia mereka bertambah, mereka malah terlihat jauh lebih muda daripada orang yang memiliki kulit yang sempurna.
2. Bayi menangis dengan aksen atau logat tertentu
Ketika bayi menangis, mereka dapat meniru nada yang mirip dengan suara ibu mereka.
Bayi dapat mendengar suara ibunya ketika masih berada di dalam kandungan.
Para ilmuwan berkesimpulan seperti itu berdasarkan analisis tangisan 60 bayi yang lahir dari keluarga yang menggunakan bahasa Prancis dan Jerman.
3. Bentuk tubuh yang menyerupai jam pasir merupakan pertanda IQ tinggi
Sebuah penelitian yang diikuti lebih dari 16.000 peserta perempuan menunjukkan, perempuan yang memiliki bentuk tubuh jam pasir dapat mengklaim memiliki kecerdasan yang lebih tinggi daripada mereka yang tidak.
Hal ini disebabkan oleh fakta perempuan dengan bentuk tubuh seperti itu menghasilkan lebih banyak lemak omega-3 yang membantu perkembangan otak dan mencegah penuaan dini.
4. Jenggot dapat menyebabkan kebotakan
Penelitian telah menunjukkan jenggot pria yang lebih lebat dan semakin lama dia mempertahankannya, maka semakin besar pula kemungkinan dia akan botak.
Alasan utama mengapa pria dapat mengalami botak adalah tidak adanya rambut di kulit kepala yang mengkompensasi panas yang timbul akibat jenggot yang tebal.
Dengan demikian, tubuh memberikan keseimbangan panas yang optimal dengan cara mengurangi jumlah rambut pada kepala saat jenggot semakin lebat dan lama dipelihara.
5. Kecoa dapat menggigit
Dalam banyak kasus, kecoak tidak menggigit manusia ketika hewan itu sudah memiliki makanan sendiri.
Namun, gigitan tetap saja bisa terjadi.
Gigitan kecoa dapat menyebabkan iritasi dan pembengkakan pada kulit.
6. Kucing memiliki sistem navigasi sendiri
Penelitian telah menunjukkan, sel-sel otak kucing sangat sensitif terhadap medan magnet bumi.
Sel tersebut memberikan informasi terarah kepada kucing seperti kompas built-in.
Itulah sebabnya kucing dapat dengan mudah menemukan jalan pulang di mana pun mereka berada.
7. Komposisi ASI (air susu ibu) dapat berubah-ubah
Komposisi ASI dapat berubah ketika bayi sakit.
Para peneliti berpendapat, ketika seorang bayi sakit, air liur mereka mengirimkan sinyal tentang penyakit itu ke tubuh ibu.
Hasilnya, tubuh ibu menghasilkan lebih banyak susu yang mengandung antibodi tertentu yang dibutuhkan bayi.
8. Tulisan pada label 'does not contain cholesterol' (tidak mengandung kolesterol) pada kemasan minyak sayur hanyalah untuk menarik perhatian publik.
Faktanya, kolesterol hanya dapat ditemukan pada lemak hewani.
9. Laki-laki dapat mengalami PMS juga
Tentu perempuan sudah kenal dengan istilah pre-menstrual syndrom (PMS) atau sindrom pra-menstruasi.
Bagi pria, ini disebut IMS (Irritable Male Syndrome).
Ini adalah sindrom yang terhubung dengan tingkat testosteron rendah dalam darah.
Gampang tersinggung, sensitif, depresi, dan menarik diri dari lingkungan sekitar merupakan hal yang timbul dari kurangnya jumlah hormon testosteron dalam tubuh pria.
10. Salju semangka itu benar-benar ada
Di daerah-daerah tertentu seperti Pegunungan Sierra Nevada di California, kamu dapat melihat salju semangka.
Warnanya merah jambu dan rasanya seperti semangka sungguhan.
Fenomena ini terjadi akibat adanya rumput laut (Chlamydomonas nivalis) yang mengandung pigmen warna merah yang disebut astaxanthin.
11. Hanya 22 persen dari total penduduk dunia yang dapat menggerakkan daun telinga
Orang yang mampu menggerakkan telinga mereka adalah minoritas.
Beberapa orang bisa melakukannya sambil menaikkan alisnya.
Tepatnya, hanya 22 persen dari populasi dunia yang dapat menggerakkan setiap telinganya secara terpisah.
Dan hanya 18 persen yang dapat menggerakkan kedua cuping telinga secara bersamaan.
12. Orang yang suka mengeluh malah lebih panjang umur
Ada beberapa penelitian yang menunjukkan orang-orang yang mengeluh sepanjang waktu dan tidak senang tentang kehidupan mereka, secara umum, malah hidup lebih lama daripada mereka yang melakukan sebaliknya.
Hal ini karena seorang pengeluh dapat mengekspresikan keluhannya untuk menghilangkan stres.
13. Kubis merah berubah warna tergantung cairan yang digunakan untuk memasaknya
Warna kubis merah bisa berubah selama proses memasak.
Hal ini disebabkan oleh fakta air memiliki tingkat pH yang berbeda.
Misalnya, dalam air asam, kubis merah akan tetap berwarna merah jambu.
Dalam air netral, kubis menjadi ungu dan dalam air alkali, kubis berubah menjadi warna zamrud.
14. Jantung pasangan kekasih berdebar seirama
Ketika seseorang jatuh cinta, jantungnya berdetak dengan ritme yang sama dengan jantung pasangannya.
Penelitian juga menunjukkan, seorang perempuan secara tidak sadar akan mencoba untuk menyesuaikan ritme detak jantung dan pernapasannya dengan pasangannya.
Hal seperti itu diyakini dapat terjadi, berkat fakta seseorang secara intuitif belajar untuk meniru detak jantung pasangan mereka demi menjalin ikatan hubungan yang lebih kuat.