lihat foto
Laporan Wartawan TribunTravel.com, Sinta Agustina, dari Amsterdam, Belanda
TRIBUNTRAVEL.COM - Ibu kota Belanda, Amsterdam, merupakan salah satu destinasi yang banyak dipilih turis Indonesia.
Nama Kota Amsterdam berasal dari kata Amstelredamme, yang berarti bendungan.
Karena Amsterdam merupakan sebuah kota yang berada di bendungan Sungai Amstel.
Tak heran jika Amsterdam dikelilingi dengan kanal-kanal yang menjadi ciri khas kota ini.
"Kanal ini ada sejak tahun 1800-an," ujar Jeroen, salah satu driver boat di Kota Amsterdam, Rabu (23/5/2018).
Oleh sebab itu, wisata kanal menjadi satu hal yang wajib dilakukan di Amsterdam.
Selain itu, wisata belanja dapat dilakukan wisatawan saat berlibur di Amsterdam.
Di kawasan Leidsestraat misalnya, terdapat begitu banyak gerai-gerai dengan brand ternama di dunia.
Toko suvenir pun tak sedikit yang menjual buah tangan, mulai dari gantungan kunci, kartu pos, kaus, dan masih banyak lagi.
Untuk makanan tak perlu khawatir, karena di kawasan ini terdapat sejumlah gerai makanan yang 'ramah' di lidah turis Indonesia.
Mulai dari Starbucks, McDonalds, KFC, dan sejumlah restoran Indonesia.
Untuk menuju Amsterdam, dapat melalui Bandara Internasional Schipol.
Lalu, maskapai apa yang sebaiknya dipilih untuk menuju Kota Amsterdam?
Berdasarkan pantauan TribunTravel melalui website Booking.com, terdapat sejumlah maskapai yang melayani penerbangan dengan rute Jakarta-Amsterdam.
Di antaranya Emirates, Qatar Airways, Cathay Pacific, Air France, dan Malaysia Airlines.
Namun maskapai kenamaan tersebut tidak melayani penerbangan langsung, melainkan harus transit di kota lain.
Namun terdapat satu maskapai yang melayani penerbangan langsung, yaitu Garuda Indonesia.
Begitu juga saat TribunTravel.com melakukan perjalanan ke Kota Amsterdam pada 22-27 Mei 2018 lalu, yaitu menggunakan maskapai Garuda Indonesia.
Dari Jakarta, saat itu penerbangan menuju Amsterdam menggunakan maskapai Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GA 088 dijadwalkan pukul 22.45 WIB.
Dan tiba di Amsterdam pukul 07.45 waktu setempat, dengan perbedaan waktu Jakarta-Amsterdam kurang lebih lima jam.
