lihat foto
Laporan Wartawan TribunTravel.com, Apriani Alva
TRIBUNTRAVEL.COM - Pernah mendengar sebuah pulau kutukan?
Bagi para milyarder, memiliki pulau pribadi menjadi hal yang wajar sebagai bentuk investasi.
Namun, bukan perkara mudah untuk menentukan pulau yang akan dibeli.
Salah pilih bisa membuat pemiliknya gagal berinvestasi hingga mendapat beberapa kesialan.
Seperti yang dialami oleh sederet pemilik pulau Isola La Gaiola yang lebih dikenal dengan pulau pembawa sial.
Pulau Isola La Gaiola berada di lepas pantai Naples, Italia.
Lokasi pulau ini sangat dekat dengan pantai, untuk menjangkaunya cukup dengan berenang.
Pada awal abad ke-19, pulau ini dihuni oleh seorang petapa yang dijuluki 'The Wizard.'
Berada di pulau terpencil, petapa tersebut hidup dari sedekah para nelayan.
Beberapa waktu berselang, di pulau tersebut terlihat pembangunan villa yang ada hingga sekarang.
Namun karena berbagai kejadian, pulau ini malah mendatangkan kesialan bagi pemiliknya.
Pulau Giola dikabarkan telah dikutuk yang menyebabkan siapa saja yang memiliki pulau ini akan memiliki nasib sial.
Bentuknya memang eksotis, dua pulau kecil di tengah laut yang dihubungkan dengan jembatan.
Keindahan alam disekitar pulau Gaiola juga mampu menyihir siapa saja untuk mengujunginya.
Tapi, yakinkah kamu untuk menginjakkan kaki di pulau Isola La Gaiola?
Mengunjungi pulau ini bisa jadi alternatif liburan.
Namun jika berniat untuk memiliki pulau ini, sebaiknya berfikir dua kali.
Beberapa mantan pemilik pulau ini bertemu dengan nasib yang sangat buruk bahkan ada yang berujung kematian.
Pada tahun 1920-an, pemilik pulau ini yang bernama Swiss Hans Baraun ditemukan tewas terbungkus karpet.
Sementara istrinya ditemukan tek bernayawa tenggelam di laut yang mengelilingi pulau ini.
Pemilik berikutnya seorang dari Jerman bernama Otto Grunback meninggal kerena serangan jantung saat tinggal di villa.
Pemilik lain, seorang pengusaha farmasi, Maurice-Yves Sandoz memutuskan bunuh diri di sebuah rumah sakit jiwa di Swiss.
Selain ketiga pemilik tersebut, seorang pengusaha baja dari Jerman, Baron Karl Paul Langheim harus menelan kehancuran ekonomi setelah memiliki pulau ini.
Seorang milyader, Paul Getty mendapati cucunya diculik tak lama setelah membeli pulau ini.
Pemilik terakhir Gianpasquale Grappone harus rela dijebloskan ke penjara dengan tuduhan penipuan asuransi pada tahun 2009.
Sejak saat itu, tempat ini dianggap sebagai pulau kutukan bagi pemiliknya.
Ingin lihat lebih dekat keindahan pulau kutukan ini? Lihat video berikut..
