TRIBUNTRAVEL.COM - Progres pembangunan patung Garuda Wisnu Kencana (GWK) semakin terlihat.
Sebanyak 510 modul dari total 754 modul kini sudah terpasang.
Badan Wisnu yang menunggang garuda juga telah dinaikkan.
Bahkan, hari Minggu ini (20/5) akan digelar upacara pasupati patung GWK sekaligus pemasangan mahkota Wisnu.
Advertising & Promotion Sec Head GWK, Lucky Martaguna menyebut modul yang terpasang sudah mencapai 70 persen.
Sedangkan, untuk struktur (rangka) baja dinyatakan telah rampung 100 persen.
Pada bulan Februari hingga April lalu, kata dia, pengerjaan struktur baja lebih diprioritaskan.
Selanjutnya, sejak awal Mei dan seterusnya pemasangan modul dilaksanakan setiap hari.
"Mulai bulan Mei hingga Juli nanti penaikan modul akan dilakukan setiap hari. Namun, tetap tergantung pada cuaca terutama hujan dan angin," kata Lucky kepada Tribun Bali.
Lucky menambahkan, patung badan Wisnu dan garuda yang sudah ada sebelumnya tetap dipertahankan. Patung GWK di pedestal yang baru seluruhnya dibuat ulang.
Namun demikian, ukuran patung badan Wisnu maupun garuda sama persis dengan yang sebelumnya.
Banyak yang mengira warna patung karya Nyoman Nuarta ini sengaja dicat hijau seperti itu.
Padahal, kata Lucky, warna patung yang kehijauan itu memang warna alami.
Sebagaimana diketahui, lempengan modul yang membentuk patung GWK terbuat dari bahan tembaga dan kuningan.
"Tembaga yang mengalami korosi akan terlihat kehijauan. Perlu diketahui, pada bagian badong (kalung), hiasan bahu, dan mahkota Wisnu akan dilapisi gold mozaik sehingga warnanya keemasan," imbuhnya.
Lucky optimis pengejaan patung GWK bisa selesai sesuai target yaitu Agustus atau September mendatang.
Target tersebut sesuai dorongan dari pemerintah pusat mengingat GWK diproyeksikan sebagai tempat gala diner saat pertemuan IMF-Bank Dunia, Oktober nanti.
Artikel ini telah tayang di tribun-bali.com dengan judul Patung Garuda Wisnu Kencana Segera Dipasupati, Soal Warna Hijau Ternyata Ini Penyebabnya