Laporan Wartawan TribunTravel.com, Rizki A Tiara
TRIBUNTRAVEL.COM - Banyak reruntuhan peninggalan Suku Maya yang berada di Meksiko.
Satu di antaranya adalah Tulum.

Tulum juga sebenarnya merupakan sebuah kota yang berada di pesisir pantai di Semenanjung Yucatan, Meksiko.
Tulum kini semakin banyak menarik kunjungan wisatawan dari berbagai penjuru dunia.
Selain jalan-jalan menyusuri kota, ada banyak aktivitas lain yang bisa kamu lakukan di Tulum.
Seperti bersantai di pantai, snorkeling, menjelajah gua, hingga melihat reruntuhan kuno peninggalan suku Maya.
Kali ini, TribunTravel.com merangkum 8 fakta singkat tentang reruntuhan kuno Tulum dari berbagai sumber.
1. Nama asli Tulum adalah Zamá, yang berarti matahari terbit.
Kata Tulum sendiri berarti dinding, dan menjadi nama yang diberikan setelah zona arkeologi ini ditemukan.
2. Posisi strategisnya yang menghadap ke laut membuat Tulum sebuah emporium maritim komersial.
Juga menjadi awal mula eksploitasi sumber daya laut Quintana Roo.
3. Tulum pernah menjadi sekolah astronomi untuk bangsawan Aztec, Zapotec, dan suku budaya kuno lainnya yang berkuasa pada saat kejayaannya.
4. Kota Tulum didedikasikan untuk planet Venus dan dibangun di sekitar menara astronomi.
Bahkan menara itu memiliki kamar-kamar dari cermin obsidian untuk memproyeksikan langit dan mempelajari bintang-bintang.
5. Pada 1981 kawasan ini juga menjadi Taman Nasional Tulum karena kekayaan flora dan faunanya.
6. Kawasan ini adalah satu-satunya zona alam yang dilindungi di koridor Cancun-Tulum dan menjadi wilayah hidrologis yang menyumbang jumlah air tawar terbesar ke laut dengan sungai bawah tanah dan cenote-nya.
7. Tulum adalah satu dari beberapa kota tertutup yang dibangun oleh suku Maya.

Dengan dinding di tiga sisi dan Laut Karibia di sisi lain, Tulum dibangun untuk menjadi benteng.
8. Dulunya, tidak lebih dari 1.600 jiwa yang pernah tinggal di Tulum.
Hal ini berarti Tulum ditujukan sebagai pusat keagamaan dan seremonial, bukan pusat populasi penduduk.
9. Kota Tulum berfungsi sebagai pintu gerbang utama untuk menghubungkan Semenanjung Yucatan dan Teluk Meksiko dengan suku Maya di Honduras dan Amerika Tengah modern.
10. Di sekitar Tulum, ada beberapa peninggalan suku Maya yang lain.

Yakni, reruntuhan Coba dan Ek Balam.