lihat foto
Laporan Wartawan TribunTravel.com, Apriani Alva
TRIBUNTRAVEL.COM - Penginapan adalah satu kebutuhan penting saat memutuskan untuk berpegian.
Bagi traveler, mendapatkan penginapan sebelum berangkat adalah hal yang wajib.
Kini semakin banyak tempat booking online yang memudahkan untuk mendapatkan tempat menginap semantara.
Para traveler biasanya melihat penginapan dari review dan komentar.
Sayangnya kadang tak banyak yang tahu asal-usul bangunan hotel.
Peningkatan kunjungan membuat kebutuhan hotel juga semakin banyak.
Hal ini terpaksa membuat beberapa bangunan dirancang ulang menjadi hotel.
Namun tahu kah kamu, beberapa penginapan ternayat dulunya bekas tempat yang menegrikan.
Berikut TribunTravel.com merangkum 4 hotel mewah yang bangunannya bekas penjara, seperti dirangkum dari laman ntdin.tv.
Selengkapnya, yuk simak ulasan berikut.
1. Liberty Hotel, Boston
Liberty Hotel di Boston adalah bekas Penjara Kota Boston.
Bangunan ini sempat ditutup pada tahun 1990.
Pada tahun 2007, tempat ini dibuka kembali sebagai hotel mewah.
Jumalh kamar di penginapan ini ada 300 room yang dilengkapi dnegan bar dan restoran kelas ata.
Hotel mewah ini dioperasikan oleh MTM Luxury Lodging.
2. Het Arresthuis, Belanda
Desain Het Arresthuis bergaya midern terinpirasi dari pop style.
Di balik penataannya yang berkelas, siapa sangka dulunya hotel ini adalah bekas penjara.
Pada tahun 2011, grup hotel Belanda Van de Valk ini mempelopori perubahan dengan mengubaj 105 sel menjadi 40 kamar tamu yang mnawan.
Semua kamar tersbut mengahdap ke ruang terbuka yang dulunya adalah lorong penjara.
3. Hotel Katajanokka, Helsinki
Hotel ini dulunya adalah penjara terburuk di Firlandia.
Penjara tersebut ditutup pada tahun 2002.
Bangunan tersebut kemudian diubah menjadi hotel pada tahun 2007.
4. Malmaison Oxford, Inggris
Bangunan dulunya adalah Kastil Oxford.
Bertahun-tahun kemudian kastil tersebut dihancurkan dan diubah menjadi penjara Victoria.
Hingga tahun 1996, tempat tersebut masih berfungsi sebagai penjara hingga ditutup dan dijual pada jaringan hotel Malmaison.
Mereka kemudian mengubah bangunan bersejarah tersebut menjadi hotel butik.
