Breaking News:

Geram! Merasa Terlalu Panas, Penumpang Pesawat di China Nekat Buka Pintu Darurat Sebelum Take Off

Saat traveler naik pesawat, sebelumnya kita pasti akan dijelaskan beberapa aturan keselamat. Termasuk dikenalkan dengan pintu darurat.

nextshark
Pintu darurat yang terbuka 

TRIBUNTRAVEL.COM - Saat traveler naik pesawat, sebelumnya kita pasti akan dijelaskan beberapa aturan keselamat.

Termasuk dikenalkan dengan pintu darurat.

Seperti namanya, pintu ini hanya boleh dibuka saat keadaan darurat dengan menunggu aba-aba dari awak kabin.

Namun tidak dengan penumpang dari China ini.

Seorang penumpang mendapati dirinya telah ditangkap satuan keamanan setelah membuka pintu darurat pesawat sebelum lepas landas.

Dilansir TribunTravel.com dari nextshark.com, penumpang pria ini terpkasa membuka pintu darudat karena merasa tidak mendapatkan udara segar.

Insiden tersebut terjadi sekitar tengah malam pada hari Sabtu di sebuah bandara lokal di kota Mianyang, provinsi Sichuan.

Penumpang berusia 25 tahun - yang diidentifikasi hanya dengan nama keluarganya, Chen - ditangkap karena pemindahan fasilitas penerbangan yang tidak sah dan akan ditahan selama 15 hari.

Tal hanya itu, dia juga telah diperintahkan untuk membayar denda $ 11.000 atau setara Rp 143 juta.

(nextshark)

Saat ditanya alasan yang membuat Cheng membuka pintu darurat dia hanya menjawab jika dirinya saat itu merasa sangat panas.

2 dari 2 halaman

Chen, yang naik ke pesawat Lucky Air, 8L9720 , mengatakan dia menarik pegangan di sampingnya, berpikir itu akan membuka jendela, tetapi terkejut melihat seluruh "dinding" runtuh bersama dengan rilis dari slide darurat pesawat.

(nextshark)

Dia mengklaim jika tidak menyadari apabila pegangan yang dia tarik merupakan bagian dari pintu keluar darurat.

“Karena begitu pengap, begitu panas di pesawat, saya hanya mendorong pegangan jendela di sebelah saya. Ketika pintu rontok, saya panik, ” katanya.

Kesalahan Chen dilaporkan menyebabkan maskapai menderita kerugian 70.000 yuan ($ 11.000) setara Rp 143 juta.

"Sebelum setiap takeoff, pramugari menginformasikan penumpang tentang tindakan pencegahan," kata maskapai penerbangan seperti dikutip oleh South China Morning Post.

Dengan "sistem kredit sosial" yang berlaku di China, Chen mungkin juga ditempatkan di daftar hitam perjalanan negara.

(TribunTravel.com, Tertia Lusiana)

Selanjutnya
Sumber: Tribun Travel
Tags:
ChinaSichuanTribunTravel.com
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved