lihat foto
TRIBUNTRAVEL.COM - Roti adalah salah satu makanan yang mudah basi.
Roti yang diletakkan di udara terbuka dalam waktu yang lama akan membuat tekstur roti akan mengeras dan kaku.
Roti menjadi tidak lagi lembut seperti saat pertama kali roti selesai dipanggang.
Setelah itu, di permukaan roti akan muncul jamur yang berwarna biru keabuan dan bentuknya berbulu.
Roti pun akan berbau apek, tidak gurih, atau manis seperti pada awalnya.
Saat roti sudah berjamur, ada baiknya kamu jangan mengonsumsinya.
Walaupun bagian yang muncul jamur sudah kamu hilangkan, spora jamur sudah berkembang di dalam roti.
Spora bisa menyebabkan penyakit dan masalah pencernaan.
Akan tetapi berbeda jika roti sudah mulai mengeras, kamu masih bisa mengonsumsinya tanpa rasa cemas.
Walaupun begitu, roti yang keras memang tidak terlalu enak apalagi saat dikunyah.
Nah, kamu bisa menyiasatinya dengan satu cara sederhana.
Pertama, basahi roti dengan memercikkan air atau mengguyurnya.
Saat mengguyur roti hindarkan bagian yang sudah terpotong agar tidak terkena air.
Guyur hanya di bagian luar roti atau kulitnya saja.
Cara ini bertujuan untuk melembabkan kembali roti.
Kedua, panaskan oven di suhu 300 derajat Fahrenheit atau sekitar 150 derajat Celsius selama 20 menit.
Dalam 5 menit pertama, keluarkan roti sebentar dari oven dan tekan permukaanya dengan lembut.
Masukkan kembali dan lanjutkan oven selama 15 menit.
Nah, setelah 15 menit, keluarkan roti dari oven dan kamu akan mendapatkan lapisan luar roti yang renyah.
Sedangkan bagian dalamnya tetap lembut.
Selamat mencoba dan menikmati.
Artikel ini telah tayang di Grid.id dengan judul Tips Agar Roti Kembali Renyah, Jangan Langsung Dibuang Saat Kulitnya Mengeras.
