Breaking News:

Bukan Cuma Karena Asteroid, Ini Alasan Sebenarnya Mengapa Dinosaurus Punah dari Muka Bumi

Dipercaya bahwa dominasi dinosaurus berakhir sekitar 65 juta tahun lalu ketika asteroid besar menghantam pantai Meksiko.

Pinterest
dinosaurus 

Laporan Wartawan TribunTravel.com, Ambar Purwaningrum

TRIBUNTRAVEL.COM - Dipercaya bahwa dominasi dinosaurus berakhir sekitar 65 juta tahun lalu ketika asteroid besar menghantam pantai Meksiko dan memacu serangkaian peristiwa bencana yang menyapu bersih 75% kehidupan di Bumi.

Sebagian besar komunitas ilmiah mendukung teori ini, tetapi sebuah penelitian baru menyebut jika bukan cuma asteroit saja yang jadi penyebab utamanya.

Dilansir TribunTravel.com dari laman ibtimes.com, jauh sebelum peristiwa kepunahan, tanaman berbunga pertama mulai berevolusi.

Beberapa dari spesies baru ini adalah makanan sehat untuk hewan tetapi yang lain terbukti beracun, sesuatu yang tidak dapat dikonsumsi oleh dinosaurus.

Biasanya, hewan mengikuti mekanisme yang disebut "learn taster aversion" di mana mereka mengasosiasikan rasa dan bau makanan atau tanaman tertentu dengan bahaya atau dengan kondisi jatuh sakit.

Misalnya, tikus hanya mencicipi sedikit makanan baru, saat tubuh mereka sakit, mereka akan menghindarinya.

Sayang, dinosaurus gagal mengembangkan mekanisme ini dan berakhir kembali mengkonsumsi tanaman beracun yang sama meskipun ada gangguan pencernaan.

Ini, seperti yang ditegaskan oleh penelitian, menyebabkan jatuhnya jumlah mereka.

Dinosaurus
Dinosaurus (ibtimes.com)

Teori ini berasal dari Gordon Gallup, seorang profesor yang berasal dari Universitas di Albany, New York, dan muridnya Michael J. Frederick.

2 dari 2 halaman

Mereka berdua mempelajari catatan fosil angiosperma atau tanaman berbunga pertama, termasuk yang memiliki pertahanan beracun, dan menemukan tanaman itu datang jauh sebelum dampak asteroid dan tepat sebelum populasi dinosaurus mulai menurun.

Ilustrasi tumbukan asteroid.
Ilustrasi tumbukan asteroid. (mirror.co.uk)

"Asteroid tentu memainkan faktor, [tetapi] defisit psikologis yang membuat dinosaurus tidak mampu belajar menahan diri dari makan tanaman tertentu telah menempatkanstrain berat pada spesies," kata Gallup dalam sebuah pernyataan . "Pandangan yang berlaku tentang kepunahan dinosaurus berdasarkan dampak asteroid menyiratkan bahwa hilangnya dinosaurus seharusnya terjadi secara tiba-tiba dan efeknya seharusnya tersebar luas, tetapi bukti jelas menunjukkan sebaliknya".

Pernyataan mereka lebih lanjut didukung ketika burung dan buaya, dua binatang modern diyakini telah diturunkan dari dinosaurus.

Buaya
Buaya (nydailynews.com)

Mereka menemukan burung mampu mengidentifikasi makanan beracun dengan fitur visual mereka tetapi buaya tidak bisa.

Buaya ini diberi makan sampel daging, beberapa dengan tingkat toksisitas tinggi.

Meski tahu beracun tetapi para buaya ini terus memakannya seperti dinosaurus.

Selanjutnya
Sumber: Tribun Travel
Tags:
TribunTravel.comMeksikoNew York Jenna Ortega Guillermo Ochoa Estadio Universitario Estadio Azul Estadio Jalisco
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved