TRIBUNTRAVEL.COM - Ternyata perkembangan teknologi saat ini tak semuanya berdampak baik bagi manusia.
Virus perkembangan teknologi dan konsumerisme telah banyak mengambil alih tubuh manusia.
Tidak heran lebih banyak kegiatan di dunia maya daripada pengalaman nyata.
Mirisnya lagi, sebagian justru memilih tampil eksis dunia maya tanpa memperdulikan keselamatan jiwa.
Melihat fenomena mengerikan ini, pembuat ilustrasi asal Austria ini pun melakukan sebuah gebrakan.
Gerhard Haderer berhasil menggambarkan sebuah kejanggalan yang saat itu banya "diderita" masyarakat.
Dilansir TribunTravel.com dari scoopwhoop.com, berikut ini 10 ilustrasi tentang kehidupan manusia yang cukup menampar.
1. Foto selfie
Pasti traveler tau maksud dari ilustrasi ini.
Kini lebih banyak orang tertarik selfie ketimbang mementingkan keselamatannya.
Terlebih saaat berada di destinasi wisata.
2. Menjalani hidup melalui layar
Apa yang kamu bagikan di media sosial seolah jadi tolak ukur eksistensi.
Padahal semuanya mengambil gambar yang sama hanya beda filternya saja.
3. Uang bisa membeli senyuman
Jadi jangan terlalu bahagia jika ada orang yang berbaik-baik denganmu, bisa jadi mereka tidaklah tulus.
4. Tidak musim lagi bermain di luar
Remaja dan anak-anak saat ini lebih memilih bermain smartphone mereka di rumah daripada harus pergi ke luar rumah.
5. Parlemen yang penuh permainan
Di Indonesia sepertinya kayak gini.
Sadar enggak sih traveler?
5. Konsumerisme mengambil alih kualitas
Banyak yang memilih membeli barang mahal tapi terlihat murni padahal tidak.
6. Tidak ada yang lebih mengeyangkan daripada uang
Buktinya, koruptor makin banyak.
Memperkaya diri sendiri padahal rakyat menderita.
7. Hidup bersama tapi sendiri
Ini adalah virus yang banyak dirasakan saat ini.
Banyak orang yang terlihat bersama lebih sering sibuk sendiri daripada dengan orang disekitarnya.
8. Pandangan ini mungkin sebentar lagi akan terjadi
Kalau orang tak bisa menjaga lingkungan beginilah akibatnya.
9. Pekerjaan yang menyebalkan
Pekerjaan sekarang banyak menyedot waktu.
Kemanapun membawa pekerjaan.
10. Kemacetan lalu lintas adalah tujuan liburan
Mau liburan aja macetnya bukan main.
Apalagi jika kamu libur di Puncak Bogor.
(TribunTravel.com, Tertia Lusiana)