Breaking News:

4 Fakta Menarik Gunung Ijen yang Semburkan Gas Beracun hingga Puncak Kawah Terpaksa Ditutup

Gunung Ijen adalah sebuah gunung berapi aktif yang terletak di perbatasan antara Kabupaten Banyuwangi dan Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur.

TribunTravel.com/Sinta Agustina
Kawah Ijen 

TRIBUNTRAVEL.COM - Warga di afdeling Watu Capil, Kecamatan Sempol, Kabupaten Bondowoso, Rabu malam (21/3/2018) dilaporkan keracunan gas yang diduga berasal dari kawah Gunung Ijen.

Kepala Bidang Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Ade Setiawan membenarkan kejadian tersebut. 

Ia mengatakan sudah berkoordinasi dengan pihak Resor TWA Ijen/KSDA Gunung Ijen.

Menurut Ade, ia mendapat laporan dari warga Watucapil via radio komunikasi, bahwa mereka melihat sinar terang dari kawah Gunung Ijen.

Sementara itu, hasil pantauandari akun Twitter Kapusdatin Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho @Sutopo_BNPB, sebuah informasi baru tentang jumlah korban kembali diunggah pada Kamis (22/3/2018).

"Gunung Ijen mengeluarkan gas beracun menyebabkan 178 jiwa warga Desa Kalianyar, Kecamatan Ijen, Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur terdampak."

"30 jiwa terpapar gas beracun, dimana 24 jiwa dirawat di Puskesmas Ijen, 4 jiwa di Puskesmas Tlogosari, 2 jiwa dirujuk ke RS Koesnadi Bondowoso," tulis akun @Sutopo_PN.

Menurut Sutopo, Puncak kawah Gunung Ijen ditutup pasca keluarnya gas beracun.

"Puncak kawah Gunung Ijen ditutup pasca keluarnya gas beracun."

"Masyarakat dihimbau tidak melakukan aktivitas di kawah dan turun di danau di puncak kawah Gunung Ijen."

2 dari 4 halaman

"Status tetap Normal," jelas @Sutopo_PN.

Gunung Ijen adalah sebuah gunung berapi aktif yang terletak di perbatasan antara Kabupaten Banyuwangi dan Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur

Berikut 4 fakta menarik Gunung Ijen dari beberapa sumber.

1. Letak geografis gunung Ijen

Gunung ini memiliki ketinggian 2.443 mdpl dan terletak berdampingan dengan beberapa gunung lainnya.

Gunung ini dikelilingi oleh gunung lain, yaitu Gunung Rante (2.664 mdpl), Gunung Raung (3.332 mdpl), Gunung Suket (3332 mdpl) dan Gunung Pendil (2950 mdpl).

2. Meletus 19 tahun lalu

Gunung Ijen terakhir meletus pada tahun 1999.

Pada tahun 2012 gunung ini sempat berada dalam status siaga, yang membuat pendakian sementara ditutup. 

Pada tahun 2013 Gunung Ijen kembali dalam keadaan normal.

3 dari 4 halaman

3. Miliki danau kawah yang luas

Kawah Ijen adalah sebuah danau kawah yang bersifat asam yang berada di puncak Gunung.

Dengan tinggi 2.443 meter di atas permukaan laut dan kedalaman danau 200 meter, luas kawah mencapai 5.466 Hektar. 

Danau kawah Ijen dikenal merupakan danau air sangat asam terbesar di dunia.

Tingkat keasaman danau kawah Ijen dianggap sangat tinggi bahkan mendekati nol.

4. Tambang belerang terbesar di Indonesia

Terdapat tambang belerang terbesar di Indonesia di Gunung Ijen.

Tambang belerang ini dikelola di bawah kekuasaan PT. Candi Ngribi.

Setiap harinya ada sekitar 200 pekerja sebagai kuli panggul yang lalu lalang membawa bongkahan belerang dengan cara dipikul.

Belerang-belerang yang telah terkumpul ini nantinya akan diproses menjadi berbagai produk untuk kebutuhan sehari-hari.

4 dari 4 halaman

Produk olahan belerang antara lain seperti kosmetik, bahan vulkanisir ban, korek api, salep kulit, serta bahan untuk membuat pupuk.

Berita ini telah dimuat di Grid.id dengan judul Puncak Kawah Ditutup Pasca Semburan Gas Beracun, Inilah 4 Fakta Menarik Gunung Ijen

Selanjutnya
Sumber: Grid.ID
Tags:
BondowosoGunung IjenJawa Timur AKBP Wimboko Javanine Resto
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved