lihat foto
Laporan Wartawan TribunTravel.com, Ambar Purwaningrum
TRIBUNTRAVEL.COM - Jika kamu pernah naik pesawat, pasti sering diminta untuk mengikat sabuk pengaman, duduk di kursi dalam keadaan tegak, menutup semua nampan, dan membuka jendela pesawat.
Lalu pernahkah terlintas di pikiranmu, kenapa harus membuka jendela pesawat saat lepas landas dan mendarat?
Ternyata bukan mengajak kita untuk menikmati pemandangan, melainkan sesuatu yang lebih penting dan darurat.
Dilansir TribunTravel.com dari laman viralsection.com, sangat penting untuk mengetahui jika waktu yang paling rentan untuk kecelakaan di pesawat terbang adalah saat mendarat dan lepas landas.
Kru kabin diberi instruksi khusus agar penumpang tetap aman.
Jika terjadi keadaan darurat, kru hanya memiliki waktu 90 detik untuk mengevakuasi orang-orang di pesawat.
90 detik menjadi perbedaan antara hidup dan mati.
Membuka jendela saat mendarat dan lepas landas merupakan bagian dari standar emergency protocol dan penumpang diminta untuk melakukannya karena alasan berikut:
Pertama, jika keadaan darurat terjadi pada siang hari, dengan jendela yang terbuka dan lampu kabin yang menyala, memudahkan penumpang untuk menyesuaikan diri dengan cahaya di luar saat evakuasi.
Perubahan cahaya yang tiba-tiba dapat menyebabkan penglihatan kabur sementara.
Sama berlaku untuk malam hari, saat jendela terbuka namun lampu kabinnya redup.
Kedua, para kru dapat menilai situasi dengan melihat kondisi dari jendela dan merencanakan evakuasi yang sesuai, seperti sisi mana yang harus diturunkan, karena selama keadaan darurat, tiap detik sangat berharga.
Ketiga, jika ada yang tidak beres di luar, penumpang bisa melaporkannya dengan cepat.
Seperti kerusakan pada sayap atau mesin yang terbakar.
Keempat, tampilan jendela yang terbuka juga bisa membantu petugas lapangan melihat ke dalam pesawat terbang.
Kelima, selain proses darurat, juga bisa membantu meredakan ketegangan penumpang selama proses pendaratan.
Jadi itulah mengapa awak kabin terus mengingatkan kamu untuk mengikuti peraturan ini.
Ini demi keselamatanmu sendiri!
