Breaking News:

Amit-amit Jangan Sampai Koper Hilang Pas Naik Pesawat! Lakukan 11 Trik Termasuk Check-In Lebih Awal

Kalau tak mau direpotkan barang bawaan dan agar penerbanganmu lebih lancar, simak jurus-jurus berikut. Jangan sampai barang bawaanmu hilang!

Editor: Sri Juliati
Brightside.me
Trik agar tak kehilangan bagasi 

TRIBUNTRAVEL.COM - Satu hal yang bisa membuat rumit perjalanan adalah barang bawaan.

Bahkan untuk perjalanan menggunakan pesawat, barang bawaan bisa menjadi perkara yang rumit.

Kalau tak mau direpotkan barang bawaan dan agar penerbanganmu lebih lancar, simak jurus-jurus berikut.

1. Ketentuan Bagasi

Saat memesan penerbangan melalui agen perjalanan, cek ulang pada maskapai, apakah agen memberikan informasi benar mengenai berat bagasi yang diperbolehkan.

Jika perlu tanyakan dengan rinci berapa ukuran tas yang boleh masuk kabin.

Beberapa maskapai di bandara tertentu bahkan menyediakan alat khusus untuk mengukur dimensi tas yang boleh masuk kabin.

Cari informasi sebanyak-banyaknya jika traveler tak ingin terkendala hal-hal sepele seperti ukuran tas dan berat bagasi.

2. Check-In Lebih Awal

Proses check-in penumpang maskapai Air New Zealand di bandara Internasional Auckland, Selandia Baru
Proses check-in penumpang maskapai Air New Zealand di bandara Internasional Auckland, Selandia Baru (One Mile at a Time)

Check-in paling tidak dua jam sebelum keberangkatan ke luar negeri.

2 dari 4 halaman

Jangan sampai traveler kehilangan tempat duduk atau tak bisa membawa koper karena semua barang penumpang sudah dimuat ke pesawat.

Dengan sistem pemeriksaan yang ketat dibutuhkan waktu lebih banyak menjelang keberangkatan.

Jangan sampai, traveler menyebabkan keterlambatan akibat tak cukup mencadangkan waktu untuk melalui proses pemeriksaan.

3. Cantumkan Tulisan Fragile

Saat tiba di konter check-in minta petugas airline untuk menempelkan tulisan fragile (mudah pecah).

Ini jika traveler membawa pecah belah dalam koper.

Bisa juga dilakukan jika traveler ingin koper diletakkan paling atas dan keluar paling awal di baggage claim.

4. Pemeriksaan Tag Tujuan

(gayot.com)

Sewaktu check-in terutama untuk penerbangan dari luar negeri, pemeriksaan tag tujuan airline.

Jangan sampai bagasi Anda sampai di AMS (Amsterdam) padahal traveler ke AMI (Mataram).

3 dari 4 halaman

Jadi tak ada salahnya traveler bertanya apakah kode yang tercantum pada tag sesuai tujuan.

5. Lepaskan Tag Lama

Satu penyebab utama bagasi salah tujuan adalah karena tag tujuan lama dan tag check-in lama masih terpasang.

Lepaskan tag lama ini agar airline tidak salah menentukan tujuan bagasi.

6. Penting bagi Ransel

Bagi mereka yang berpergian dengan ransel, bawa juga beberapa kantung plastik sampah ukuran besar berwarna mencolok.

Kantung ini berguna untuk melindungi ransel di atas ban berjalan dan sebagai identitas.

Sebelum check-in, tulis nama, tujuan, dan nomor pesawat pada plastik.

Masukkan ransel ke dalamnya dan ikat kuat-kuat.

Hasilnya, ransel terlindungi dan traveler mudah mengenali ransel di ban berjalan.

4 dari 4 halaman

7. Ransel Jinjing

Tas Ransel
Tas Ransel (Loop.co.id)

Gunakan ransel kulit ukuran sedang hingga besar yang bisa juga dijinjing atau tas yang dibawa-bawa.

Ini memungkinkan traveler untuk bebas menggunakan kedua tangan sementara mengurus koper, tiket, dan boarding pass.

Jika sudah tak repot, traveler bisa menjinjing ransel.

Terasa praktis, karena traveler juga bisa membawa keperluan pribadi dan pakaian ganti yang ringan dalam tas ini.

Untuk berjaga-jaga seandainya kopermu salah tujuan.

8. Perhatian untuk Bagasi

Saat mengklaim tas di bandara, periksa kembali sebelum meninggalkan area klaim bagasi.

Lihat apakan ada kerusakan baru pada tas.

Juga untuk meyakinkan, tasmu tidak dibuka-buka dan isinya masih lengkap.

Maskapai mamiliki aturan soal batas waktu pengaduan dan mereka perlu melihat kerusakan dimaksud sebelum menerima pengaduan secara resmi.

Segera laporkan kehilangan di konter airline bersangkutan.

Upayakan melaporkan kehilangan sebelum meninggalkan Bea Cukai.

9. Agar Tak Tertukar

Untuk mencegah kopermu tertukar dengan milik orang lain, beri tanda khusus pada koper.

Lengkapi dengan nama, penerbangan dan tujuan.

Pilih koper dengan warna unik dan mentereng.

Kebanyakan orang menggunakan koper berwarna hitam sehingga kemungkinan tertukarnya lebih tinggi.

Selalu kenakan sabuk pada koper.

Warna unik dan sabuk pada koper membuat koper mudah dikenali.

Tak ada salahnya juga memiliki foto koper.

Hal ini bisa lebih memudahkan petugas untuk menemukan koper seandainya terbawa penumpang lain atau terangkut ke tujuan yang salah.

10. Lindungi Barang Bawaan

(pexels.com)

Saat antre duduk di ruang tunggu, atau dimana pun traveler, selalu sangkutkan tentengan tas pada tangan.

Atau letakkan barang dengan memepetkannya pada kaki.

Ini agar barang tidak mudah diambil orang tanpa sepengetahuan.

Tingkatkan kewaspadaan jika ada orang yang berusaha menarik perhatianmu misalnya menanyakan waktu.

11. Manfaatkan Fasilitas Pembungkus

Di sejumlah airport internasional, kini tersedia fasilitas pembungkus koper.

Kalaupun airport tidak menyediakan, adakalanya airline tertentu menyediakan fasilitas ini khusus untuk penumpangnya.

Kebanyakan memang harus membayar.

Namun tidak ada salahnya merogoh kocek demi melindungi kopermu.

Berita ini sudah dimuat di Intisari.grid.id dengan judul Catat! 11 Trik Cegah Barang Hilang Saat Naik Pesawat, Salah Satunya Siapkan Plastik Pembungkus Ransel

Yuk subscribe channel YouTube TribunTravel.com

Selanjutnya
Sumber: Grid.ID
Tags:
AmsterdamMataramTribunTravel.com Kombes Mustofa Candi Gana
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved