Laporan Wartawan TribunTravel.com, Tertia Lusiana
TRIBUNTRAVEL.COM - Semua tau jika makanan di udara itu tak senikmat makan di darat.
Yup, itu karena saat terbang rasa makanan cenderung berubah akibat tekanan.
Akan tetapi bukan hal itu yang membuat pramugari tak makan selama di penerbangan.
Melissa Biggs Bradley, yang mendirikan firma perjalanan mewah Indagare, belum lama ini berbagi travelling hack.
Diantaranya adalah rahasia pramugari yang tak pernah makan saat penerbangan, seperti dilansir TribunTravel.com dari news.com.au.
Menurutnya, tips ini sangat efektif selama satu dekade lalu ketika dia naik pesawat Singapore Airlines 17 jam ke New York.
Dengan tidak makan dan membiarkan perutmu kosong selama perjalanan akan membuatmu tak akan jet lag.
"Saya tidak makan apapun saat penerbangan. Saya sudah berbicara dengan banyak pramugari tentang hal itu, dan ini adalah rahasia pramugari juga, "katanya.
Pada dasrnya dalam ketinggian sistem pencernaan akan sepenuhnya mati.
"Seseorang berkata kepada saya itu seperti berada di bawah anestesi," lanjutnya.
Nah, maka saat kamu turun dari pesawat semuanya mulai kembali normal.
Sistem percernaan akan kembali dan traveler akan lebih lelah.
Biggs Bradley juga menambahkan, makanan dipesawat itu rasanya biasa.
"Jadi jangan makan hanya untuk tak mau melewatkan jam makan."
Lantas bagaimana agar kamu tak kelaparaan saat terbang?
Bradley merekomendasikan, traveler makan beberapa jam sebelum penerbangan dan asal tak mengonsusmsi air terlalu banyak.
"Dengan cara itu hidup saya jauh lebih baik," kata Bradley.
Bradley melanjutkan, jika dia mengkonsumsi pil probiotik setiap hari saat bepergian untuk melindungi dirinya dari keracunan makanan.