Breaking News:

Saat Gunung Agung Erupsi dan Bandara Ngurah Rai Ditutup, Begini Nasib Penumpang Emirates

Dengan kondisi penutupan Bandara Ngurah Rai saat Gn Agung erupsi, seluruh maskapai penerbangan tak bisa terbang. Tak terkecuali, Emirate Airlines.

Editor: Sri Juliati
INSTAGRAM/@eyes_of_a_nomad
Erupsi Gunung Agung 

TRIBUNTRAVEL.COM - Gunung Agung, Bali pada akhir November lalu menunjukkan peningkatan status kegunungapian.

Keadaan tersebut setidaknya membuat Bandara Ngurah Rai ditutup beberapa waktu.

Dengan kondisi penutupan bandara saat itu, seluruh maskapai penerbangan tak bisa terbang ke Bali.

Tak terkecuali, Emirate Airlines.

Country Manager Emirates di Indonesia, Rashid Al Ardha berbagi cerita seputar dampak leusan Gunung Agung dan penanganan penumpang maskapai Emirates Airlines.

Ia mengaku peristiwa erupsi Gunung Agung sangat berimbas pada Emirates.

"Tentu berdampak. Berimbas ke siapa pun, sayangnya. Berdampak juga ke Bali. Bali sangat penting bagi kami dan ke maskapai lain," ujar Rashid.

Ia bersyukur karena bandara tutup hanya tiga hari.

Menurutnya, selama Bandara Ngurah Rai tutup, ada enam jadwal penerbangan yang dibatalkan.

"Kami bersyukur pada tanggal 3 Desember, kami sudah menjelaskan ke penumpang."

2 dari 3 halaman

"Jadi kami tidak memiliki penumpang yang telantar. Kami bersyukur juga VONA (Volcano Observatory Notice for Aviation) sudah turun."

"Mudah-mudahan bahaya (erupsi) bisa pergi," katanya.

Ia mengatakan, saat terjadi penutupan Bandara Ngurah Rai yang berujung pembatalan penerbangan, penumpang maskapai Emirates mendapatkan penginapan.

Hal itu sesuai dengan standar pelayanan maskapai bila terjadi bencana alam yang berujung pembatalan penerbangan.

"Meskipun demikian, tak ada penumpang kami yang telantar. Kami ada rapat, rapat, rapat pada pagi hari. Sekitar pukul 06.00 pagi."

"Tak ada penerbangan kami yang datang. Kami hanya stop beroperasi."

"Kami tak terima penumpang mana pun dari bandara lain, Alhamdulillah. Staf kami bekerja 24 jam dalam seminggu," ujarnya.

Bandara Ngurah Rai telah ditutup sejak Senin (27/11/2017) pagi.

Penutupan tersebut mempertimbangkan ruang udara bandara yang masih tertutup oleh sebaran abu vulkanik Gunung Agung sesuai dengan plotting Volcanic Ash Advisory Centre.

Sebanyak 445 penerbangan dibatalkan pada awal penutupan Bandara Ngurah Rai, Senin (27/11/2017).

3 dari 3 halaman

Penerbangan yang terdampak itu terdiri dari 196 penerbangan internasional dan 249 penerbangan domestik.

Berita ini sudah dimuat di Kompas.com dengan judul Cerita Emirates Saat Gunung Agung Erupsi...

Selanjutnya
Sumber: Kompas.com
Tags:
Gunung AgungNgurah RaiEmirates Emirates Stadium
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved