Laporan Wartawan TribunTravel.com, Ambar Purwaningrum
TRIBUNTRAVEL.COM - Era 1950an menjadi masa awal penelitian ilmiah.
Saat itu, ada ratusan penelitian yang dilakukan ilmuwan untuk mendapatkan penemuan yang mampu mengguncang dunia.
Berbagai cara mereka lakukan.
Ada yang hanya melibatkan tikus dan kelinci.
Namun tak sedikit yang menggunakan manusia sebagai obyek percobaannya.
Percobaan-percobaan tak manusiawi ini terbilang kejam dan membuat siapapun bergidik melihatnya.
Dilansir TribunTravel.com dari laman theclever.com, berikut lima percobaan paling kejam di dunia.
1. Anjing berkepala dua
Pada 1954 Vladimir Demikhov memperkenalkan dunia pembedahan tak biasa.
Dimana dia mengubah anjing dengan dua kepala .
Dia menciptakan anjing di Moskow dengan mencangkok kepala, kaki, dan bahu depan anak anjing ke seekor anjing gembala dewasa Jerman.
Demikhov membedah sekitar dua puluh anjing selama 15 tahun.
Dari serangkaian percobaan yang dia lakukan, hanya ada satu yang selama, namun tak bisa bertahan lama.
Alasannya karena masalah penolakan jaringan tubuh pada kedua anjing yang membuat percobaan ini sulit berhasil.
2. Pengendali pikiran binatang
Pada pertengahan 50-an seorang ilmuwan Jose Delgado menerima jabatan profesor di Yale University untuk memajukan penelitian tentang pengendalian pikiran.
Ya, pengendalian pikiran yang membuat subjeknya mematuhi apapun yang diperintahkan.
Penelitian Delgado ini termasuk memasukkan perangkat elektroda ke dalam otak hewan.
Subjek percobaannya yang pertama adalah primata.
Dia menggunakan remote control untuk mengendalikan hewan agar melakukan gerakan-gerakan yang rumit.
Berikutnya, dia mencoba ke jenis hewan lainnya, yakni banteng.
Dia menguji perangkat nya dengan masuk ke ring bersama banteng di dalamnya.
Saat banteng hendak menyerang, dia menggunakan remote control untuk menghentikan hewan itu.
Tak berhenti sampai di situ, dia juga mencoba perangkat kontroversial ini pada sekitar 25 manusia.
3. Percobaan pada warga sipil
Pada awal 1954, CIA diam-diam menguji obat cuci otak yang mereka ciptakan pada warga sipil.
Caranya, mereka membayar wanita seks komersial untuk memikat pria hidung belang.
Setelah berada di hotel, para wanita itu disuruh untuk memasukkan pil itu pada minuman korban.
Tujuannya untuk melihat efek samping dari obat itu.
Apa yang mereka lakukan ini sangat berbahaya, karena berakibat pada kematian.
4. Narapidana sebagai subyek ujicoba
Pernahkan kamu pertanya-tanya, bagaimana pasta gigi diciptakan?
Jawabannya berasal dari narapidana di penjara Holmesburg Philadelphia.
Pada 1951, narapidana di Penjara Holmesburg Philadelphia digunakan untuk menguji segala sesuatu mulai dari , deterjen untuk pewarna rambut dan krim kulit.
Bagian terburuk dari percobaan ini adalah para tahanan harus menanggung banyak rasa sakit seperti biopsi dan prosedur yang harus dilalui.
5. Percobaan anak-anak yang kejam
Pada akhir 50an, Albert Bandura memiliki ide penelitian yang mengerikan, dimana menggunakan anak-anak sebagai subyek.
Dia memulai percobaan dengan meninggalkan anak-anak sendirian di kamar dengan video seorang pria yang sedang memukuli boneka.
Perilaku ini tentu langsung diikuti anak-anak.
Sesuai menonton video, mereka langsung menggunakan senjata yang ada di kamar seperti pistol, palu, dan lainnya untuk menghancurkan boneka.