Laporan Wartawan TribunTravel.com, Sinta Agustina
TRIBUNTRAVEL.COM - Selain Jam Gadang, Pasar Atas atau Pasar Ateh juga menjadi ikon wisata di Bukittingi, Sumatra Barat.
Pasar yang berlokasi di samping Jam Gadang ini menjual beragam suvenir, di antaranya kaos, gantungan kunci, miniatur Jam Gadang, dan pernak-pernik lain.
Bahkan, pasar ini juga menyediakan beragam oleh-oleh khas Bukittinggi, seperti keripik sanjai, kerupuk kulit, ikan bilis, dan sebagainya.
Jika masih kurang, Pasar Atas menjajakan aneka kuliner khas Minang yang menggugah selera.
Satu di antaranya nasi kapau yang menjadi ikon kuliner di Pasar Atas Bukittinggi.
Namun sayangnya, saat ini wisatawan tak bisa menikmati nasi kapau karena Pasar Atas terbakar pada Senin pagi (30/10/2017).
Meskipun begitu, lima kuliner khas Minang ini masih bisa dinikmati di berbagai tempat di Bukittinggi.
1. Sate Padang

Identik dengan rasa kuahnya yang pedas dan gurih, sate padang menjadi penganan yang wajib dicoba.
Sate khas Minangkabau biasanya terdiri dari daging, lidah, dan usus sapi, yang disiram dengan kuah pedas berwarna kuning kecokelatan.
Sebelum dihidangkan, sate padang akan ditaburi dengan bawang goreng.
2. Martabak Kubang

Mirip dengan martabak asin, martabak kubang memiliki mempunyai ukuran yang lebih tebal dibandingkan dengan martabak pada umumnya.
Varian martabak kubang pun beragam, mulai dari martabak biasa, martabak spesial, hingga martabak super.
3. Teh Talua

Teh talua adalah minuman khas Minang yang terbuat dari campuran air teh dengan kuning telur ayam kampung.
Minuman ini dipercaya dapat menghangatkan suhu tubuh dan memberikan ekstra tenaga.
4. Bubur Kampiun

Bubur kampiun merupakan kombinasi dari berbagai jenis kolak.
Di antaranya bubur ketan hitam, candil, bubur sumsum, agar-agar merah, dan cendol dengan siraman air gula aren.
Meksipun terdiri dari campuran dari beragam kolak, rasanya menyatu dan tetap enak di lidah.
5. Soto Padang

Soto padang terdiri dari tiga pilihan, yaitu soto daging, paru, atau campur.
Soto padang memiliki kuah berwarna cokelat, dengan isian bihun, dendeng, perkedel kentang, daun bawang, dan kerupuk merah.