Laporan Wartawan TribunTravel.com, Ambar Purwaningrum
TRIBUNTRAVEL.COM - Guys, tahukah kamu jika manusia memiliki ancaman yang lebih mengerikan ketimbang kelaparan, terorisme, dampak asteroid atau perang.
Kematian mereka yang menjadi korban bisa mencapai ratusan juta.
Bahaya mengerikan itu adalah penyakit.
Bukan kanker atau jantung.
Saking berbahayanya, penyakitnya ini bisa membunuh setengah manusia di benua Eropa.
Dilansir TribunTravel.com dari laman outdoorrevival.com, berikut 7 penyakit paling mengerikan sepanjang sejarah.
1. The Black Death
Penyakit ini, juga dikenal sebagai Bubonic Plague, merupakan satu yang paling terkenal dalam sejarah.
Alasan mengapa wabah ini begitu terkenal karena membunuh hampir setengah dari penduduk Eropa dalam rentang hanya empat tahun.
Antara 1347-1351, 30-60% dari penduduk Eropa atau sekitar 450 juta orang meninggal akibat penyakit ini.
Penyakit ini mungkin disebabkan oleh kutu yang dibawa oleh hewan pengerat saat datang ke Eropa dari Asia melalui Jalan Sutra.
2. Wabah Justinian
Penyakit ini diklaim membunuh lebih dari 25 juta orang pada 541 AD.
Dinamai dengan nama Kaisar Romawi yang berkuasa saat itu, dan ternyata dia juga tertular penyakit itu.
Dikenal sebagai satu bencana terbesar dalam sejarah kekaisaran Romawi.
3. Tuberkulosis
Catatan pertama mengenai tuberkulosis terjadi sejak masa Mesi kuno, dimana membunuh jutaan nyawa.
Disebabkan oleh bakteri udara yang menyerang paru-paru.
Serangan ini menyebabkan nyeri di dada yang tak tertahankan dan batuk ekstrim.
Selama abad 19, tuberkulosis membunuh 25 persen penduduk Eropa.
Penyakit ini masih menakutkan hingga sekarang, karena mampu membunuh hampir dua juta jiwa setiap tahunnya.
4. Cacar
Epidemi ini tersebar dari Eropa ke Amerika Utara pada 1600-an.
Penyakit ini mulai menyebar tahun 1633 dan membunuh lebih dari 70% dari suku-suku asli Amerika.
5. Malaria
Penyakit ini menjadi satu yang paling awal yang pernah tercatat.
Catatan pertama terjadi 4 ribu tahun yang lalu.
Disebabkan oleh gigitan nyamuk, kini mampu menyerang setengah miliar orang setiap tahunnya.
Untungnya, kini tak banyak membunuh orang karena banyak cara untuk menyembuhkannya.
Namun selama Perang Dunia II menewaskan lebih dari 100 ribu tentara Amerika Serikat.
6. Flu Spanyol
Pandemi ini pertama terjadi di Kansas pada 1918 dan menyebar dengan cepat ke berbagai belahan dunia lain.
Penyakit ini merenggut nyawa sekitar lima puluh juta orang, termasuk banyak tentara yang bertempur dalam Perang Dunia I.
Flu Spanyol berakhir pada 1920, dengan menyisakan misteri mengenai penyebab dan bagaimana bisa menghilang.
7. Kolera
Penyakit ini ditemukan pada abad ke-19 di India dan dengan cepat mulai menyebar di seluruh dunia.
Kolera disebabkan oleh kontaminasi air dan makanan.
Muntah, dehidrasi, dan kram adalah beberapa gejala penyakit ini.
Jika korban tidak mendapatkan cukup air, maka dapat menyebabkan kematian.
Setiap tahun, lebih dari seratus ribu orang tewas akibat kolera, dan hampir lima juta orang didiagnosis terkena penyakit ini.
Rekor terbaru dari wabah kolera terjadi pada 2010, di Haiti.
Penyakit ini menewaskan tujuh ribu orang.