lihat foto
Laporan Wartawan TribunTravel.com, Tertia Lusiana
TRIBUNTRAVEL.COM - Layanan kereta antar terminal atau skytrain di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, Tangerang yang resmi beroperasi Minggu (17/09/2017) membuat TribunTravel.com penasaran.
Tak mau hanya menerka-nerka, akhirnya, Rabu (20/09/2017) TribunTravel.com menjajal layanan baru tersebut.
Untuk naik skytrain dari Terminal Kedatangan 2, traveler bisa keluar dan menyeberang jalan sebelum ke arah parkiran.
Tak perlu takut tersesat, sebab hampir di setiap sudut terdapat papan arah yang menunjukkan lokasi shelter skytrain.
Tiba di shelter skytrain, traveler harus naik eskalator menuju lantai 2.
Sayangnya, saat TribunTravel.com tiba, kondisi eskalator masih mati dan tengah dibersihkan.
Butuh tenaga ekstra jika harus naik tangga eskalator sembari membawa koper atau bawaan karena cukup tinggi.
"Memang belum jadi bener, jadi eskalator kadang mati, kadang nyala," ujar seorang petugas di shelter Terminal 2.
Untung saja, jasa porter bandara senantiasa membantu setiap penumpang.
Tak butuh waktu lama, begitu tiba di lantai dua, skytrain pun sudah datang dan siap dicoba.
Pintu shelter sejajar dengan pintu skytrain sehingga memudahkan penumpang untuk masuk kereta.
Dari pantauan TribunTravel.com saat itu, ada sekitar 20-an penumpang yang ikut naik bersama.
Hampir semuanya memegang ponsel pintar sembari mengabadikan perjalanan menggunakan skytrain.
Ada yang asyik selfie, merekam, hingga memotret pemandangan di sepanjang jalan.
Penasaran penumpang pun terbayar.
Layangan ini memang belum 100 persen jadi, sehingga saat perjalanan menuju Terminal 3, traveler masih bisa menjumpai para pekerja yang tengah menyelesaikan perlintasan skytrain.
O, iya saat masuk di kereta antar terminal bandara ini, kamu akan disambut dengan udara dingin, lho.
Fyi, satu skytrain terdapat dua gerbong yang mana setiap trainset ada dua pintu.
Tidak seperti kereta biasanya, skytrain sengaja didesain minim tempat duduk.
Ada enam tempat duduk dalam satu trainset yang masing-masing bisa ditempati untuk tiga-lima orang.
Sementara lainnya bisa berdiri, karena disediakan pegangan tangan yang lumayan banyak.
Meski baru satu kereta saja yang beroperasi, tapi layanan ini cukup memuaskan.
Pasalnya, jarak tempuh antara terminal hanya memakan waktu lima menit.
Cukup cepat, bukan?
Dalam pengoperasian tahap pertamanya, skytrain bandara juga bakal beroperasi pada waktu-waktu tertentu saja.
Tepatnya pada pukul 07.00-10.00 WIB, kemudian dari pukul 13.00-14.00 WIB, serta dari pukul 17.00-19.00 WIB.
Sampai di Terminal 3, ternyata penumpangnya juga tak kalah banyak.
Kebanyakan dari mereka juga penasaran mencoba kali pertama layanan baru ini.
"Setiap hari banyak penumpang ingin naik, ramai, saya sendiri belum pernah mencoba," kata Syafik, petugas keamanan di Terminal 3 kepada TribunTravel.com.
Nah untuk traveler yang penasaran, jangan lupa menjajal sensasi skytrain Bandara Soetta yang nggak kalah dengan Bandara Changi Singapura dan Kuala lumpur.
Semua fasilitas ini gatis tanpa pungutan sepeser pun.
