Laporan Wartawan TribunTravel.com, Rizkianingtyas Tiarasari
TRIBUNTRAVEL.COM - Nganjuk merupakan satu kabupaten Jawa Timur yang menjadi bagian dari jalur utama Surabaya-Yogyakarta dengan kode Jalan Nasional 15, serta menjadi persimpangan dengan jalur menuju Kediri.
Tak hanya itu, kabupaten yang juga dijuluki Kota Angin ini dilintasi jalur kereta api Daerah Operasi 7 Madiun dengan jurusan Surabaya-Yogyakarta-Bandung/Jakarta.
Mengingat begitu strategisnya wilayah Nganjuk, tak heran jika traveler bisa menemukan beragam oleh-oleh dan makanan khas untuk dicicipi dan dibawa pulang.
Lalu, apa saja sih oleh-oleh khas Nganjuk?
Simak deretannya berikut ini.
1. Nasi Becek
Jangan geli dulu ya baca namanya.
Nasi becek merupakan kuliner khas Nganjuk berupa nasi disajikan dengan gulai kambing, yang memiliki aroma khas karena kuahnya diberi irisan daun jeruk nipis.
2. Dumbleg
Dumbleg merupakan jajanan yang terbuat dari ketan dan bentuknya mirip seperti dodol yang dibungkus dengan pelepah daun pinang.
Untuk mencarinya, kamu harus menyambangi pasar Gondang, Nganjuk setiap hari pasaran Pon.
3. Onde-onde Njeblos/Onde-onde Ketawa
Mirip seperti onde-onde biasa, tapi ini tidak memiliki isi.
Bentuknya bulat, atau terkadang berkelopak, dan ditaburi wijen.
4. Krupuk Pecel
Seperti pecel biasanya, yakni sayuran yang berupa bayam,. bung, kenikir, daun mbayung, kacang panjang, dan tauge direbus dan disiram sambal pecel.
Tak lupa ditambah dengan kerupuk goreng.
5. Kerupuk Upil
Ini merupakan kerupuk khas Nganjuk yang digoreng dengan pasir, bukan minyak.
Rasanya gurih, bukan asin seperti namanya, kerupuk upil, serta sering dimakan bersama sambal pecel.
6. Tepo Mbah Umbruk
Tepo mbah umbruk merupakan sejenis lontong yang dibungkus daun pisang dan berbentuk kerucut.
Biasanya disajikan dengan sayur kacang tolo, bumbu, dan bahan lain.