Laporan Wartawan TribunTravel.com, Apriani Alva
TRIBUNTRAVEL.COM - Setelah lebih dari 150 tahun menjadi ikon paling terkenal di Inggris, London Big Ben akan membisu hingga emat tahun ke depan.
Bila biasanya terdengar bunyi lonceng pada pukul 12 siang waktu setempat, kini tak lagi.
Jam raksasa yang ada di puncak menara resmi membisu pada Senin, (21/8/2017).
Ikon Inggis ini telah membantu orang sekitar melihat waktu sejak tahun 1859.
Itu artinya sudah 158 tahun London Big Ben telah berdenting.
Nah, membisunya jam raksasa ini dikarena ada perbaikan atau renovasi, seperti dilansir dari laman abcnews.go.com.
Ratusan orang berkumpul di luar komplek Gedung Parleman yang berseberangan dnegan Stasiun Westminster, Tower of London dan London Eye.
Staff parlemen, waratwan hingga anggota parleman berkumpul di halaman tepat dibawah Jam Victoria untuk menyaksikkan momen lonceng untuk dibunyikan terakhir kalinya selama empat tahun ke depan.
Tak hanya itu, orang tua, remaja hingga anak-anak pun tak ingin ketinggan momen ini seolah mengatakan perpisahan untuk sementara waktu.
Meski dengan alasan perbaikan, namun beberapa anggota parleman mengkritik dibisukannya jam raksasa ini yang dinilau terlalu oanjang.
Bing Ben merupakan simbol penting Inggris dan tentu saja menjadi daya tarik bagi para wisatwan yang berkunjung.
Perdana Mentri Theresa May mengatakan pekan lalu bahwa "itu tidak dapat tepat untuk Big Ben untuk diam selama empat tahun."
Sebelumnya Big Ben telah mengalami perbaikan pada tahun 2007.
Namun kali ini, Big Ben akan beristirasat lebih lama.
Para pejabat mengatakan akan merindukan suara lonceng itu pada hari-hari khusus seperti saat tahun baru.
Adam Watrobski, arsitek utama di Gedung Parleman sangat menyadari daya tarik dari lonceng dan menara ini.
"Tapi kau juga harus tahu kalau bangunan ini harus diperbaiki," ucap Adam Watrobski.
Ia juga menambahkan setelah perbaikan ini selesai maka jam raksasa ini akan membunyikan loncengnya selama 60 tahun ke depan.