TRIBUNTRAVEL.COM - Apa yang ada di benak traveler mendengar kata kotoran manusia?
Mungkin sebagian besar dari kamu langsung jijik atau menutup hidung karena membayangkan baunya.
Namun jangan salah.
Walau dianggap “sampah”, kotoran manusia punya fungsi penting.
Khususnya di negara Kenya.
Dilansir dari businessinsider.com, di Kota Nakaru, Kenya, kotoran manusia diubah menjadi arang.
Dengan arang, warga bisa memasak dan memakan makanan.
Membuat arang dari kotoran manusia cukup mudah.
Awalnya, kotoran dibiarkan mengering selama dua sampai tiga minggu di rumah kaca.
Kemudian dimasukkan ke dalam tempat pemanas dengan serbuk gergaji pada 700 derajat Celcius.
Proses ini disebut karbonisasi.
Jika sudah seperti ini, kotoran tidak lagi berbau.
Setelah itu, kotoran digiling menjadi partikel halus menggunakan palu lalu dibentuk bulat-bulat sebagai pengganti arang.
Arang kotoran manusia pun siap digunakan untuk memasak.
Dengan arang kotoran manusia, warga Kenya bisa memasak lebih lama.
Setiap bulannya, perusahaan membuat sekitar 2 ton dan direncanakan untuk membagikan arang kotoran manusia ini ke kota lain di Kenya.
Berita ini sudah dimuat di intisari.grid.id dengan judul Di Kenya Kotoran Manusia Diubah Jadi Arang untuk Memasak! Tenang, Tidak Bau Lagi kok