Breaking News:

Aneh tapi Nyata! Gadis-gadis di Desa Ini Berubah Jadi Laki-Laki Saat Masa Pubertas, Begini Sebabnya

Traveler pernah mendengar kasus seorang wanita yang berubah menjadi pria. Atau sebaliknya?

.aolcdn.com
Anak di Las Salinas, Barahona, Dominika 

Laporan Wartawan TribunTravel.com, Ambar Purwaningrum

TRIBUNTRAVEL.COM - Traveler pasti pernah mendengar kasus seorang wanita yang tiba-tiba berubah menjadi pria.

Atau seorang pria tulen yang kemudian baru diketahui jika hormonnya adalah wanita.

Kejadian ini terbilang sangat langka terjadi.

Bahkan dalam satu negara, kejadiannya hanya beberapa kali dalam 10 tahun.

Namun hal berbeda justru terjadi di negara ini.

Dilansir TribunTravel.com dari laman aol.co.uk, para gadis yang tinggal di sebuah desa di Karibia banyak yang tiba-tiba berubah menjadi anak laki-laki.

Gangguan genetik langka ini biasanya terjadi ketika mereka memasuki usia pubertas.

Sekitar satu dari 90 anak yang lahir di Las Salinas, Barahona, Dominika memiliki kondisi yang langka dimana jenis kelamin mereka berubah secara alami.

Perubahan ini paling banyak dialami 0leh anak perempuan yang berubah menjadi laki-laki selama masa pubertas.

2 dari 3 halaman

Gangguan ini menurut penduduk setempat disebut guevedoces.

Johnny, seorang guevedoces ini dulunya seorang perempuan yang memiliki nama awal Felicita.

(mirror.co.uk)

"Saya pergi ke sekolah dan menggunakan rok. Sejak awal entah mengapa saya tak suka berpakaian seperti anak perempuan.Namun ketika mereka membelikan saya mainan perempuan saya tak pernah terganggu, Yang ingin saya lakukan sekarang adalah bermain dengan anak laki-laki," ujarnya.

Kondisi misterius ini sebenarnya disebabkan oleh enzim testosteron dihidro yang membuat produksi hormon seks pria berhenti.

Ini berarti anak laki-laki muncul sebagai perempuan ketika mereka dilahirkan.

Tapi ketika testosteron mulai melonjak setelah mencapai pubertas, perubahan itu mulai terjadi.

Suara mereka berubah dan organ reproduksi laki-laki mulai tumbuh.

Seharusnya testosteron mulai bekerja saat berada di dalam kandungan, namun dalam kasus ini justru mulai terjadi 12 tahun kemudian.

Dr Michael Mosely, mengatakan jika kondisi ini sebenarnya disebut machihembras.

(mirror.co.uk)

Dimana ketika mereka dilahirkan, mereka terlihat seperti gadis karena tak memiliki testis dan kelaminnya menyerupai wanita.

3 dari 3 halaman

Dan ketika mendekati pubertas, organ kelamin laki-laki mulai tumbuh.

Meski kondisi ini cukup membingungkan, namun dipastikan mereka sebenarnya adalah seorang pria.

Selanjutnya
Sumber: Tribun Travel
Tags:
DominikaLas Salinas
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved