TRIBUNTRAVEL.COM - Siap-siap bagi traveler yang ingin mendaki Gunung Semeru, Jawa Timur.
Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BB TNBTS) akan mewajibkan semua pendaki untuk melakukan pendaftaran via online.
Dilansir dari postingan yang diunggah di akun Instagram TNBTS, @tnbromotenggersemeru, Kamis (27/7/2017), aturan ini diberlakukan mulai 1 Oktober mendatang.
Dalam postingan itu, tertulis, pendaftaran via online merupakan upaya menjaga kawasan konservasi, kelestarian flora, serta fauna di daerah Gunung Semeru dan sekitar.
Dewi Simsa - Wanita yg Tidur di Lantai Kuil Ini Bisa Hamil, Nggak Nyangka Begini Fakta Sebenarnya https://t.co/84yavAFI8X via @TribunTravel
— Tribun Travel (@TRIBUNTravel) July 27, 2017
"Hal ini juga bertujuan untuk lebih memudahkan mengontrol jumlah kuota, pendataan, dan pengecekan para pendaki," tulis @tnbromotenggersemeru.
Pendaftaran ini cukup dilakukan dengan mengunjungi website resmi Taman Nasional Bromo Tengger Semeru untuk melakukan registrasi Simaksi secara online.
Dalam kelompok minimal diisi tiga orang pendaki dan maksimal 10 pendaki.
Dengan adanya pendaftaran via online ini, secara otomatis menghapus sistim pendaftaran manual yang saat ini masih dilakukan.
"Kami tidak melayani (pendaftaran) pendakian secara manual."
"Kecuali untuk pendaki mancanegara atau luar negeri masih ada kebijakan atau dispensasi pendaftaran manual," kata Kepala Sub Bagian Data Evaluasi Pelaporan dan Humas TNBTS, Sarif Hidayat dilansir TribunTravel.com dari Kompas.com.
Saat ditanya mengenai kesiapan infrastruktur pendaftaran secara online, Sarif bilang telah menyiapkan tim Information Technology tersendiri untuk menangani pendaftaran secara online.
"Kalau sudah login, daftar, isi data diri, melakukan pembayaran di bank, kemudian dikonfirmasi pendaki. Kemudian menyerahkan bukti sudah bayar ke bank, kami akan proses surat izin mendakinya."
"Tentunya dilengkapi dengan persyaratan lain seperti copy identitas diri, surat keterangan sehat dokter, atau keterangan surat izin orang tua bagi mereka yang masih di bawah umur," jelasnya.
Satu hal yang wajib traveler perhatikan adalah pembatasan jumlah kuota pendaki yang ingin naik Gunung Semeru.
Dalam satu hari, hanya ada 600 pendaki yang boleh memasuki Gunung Semeru.
Jika sudah melebihi batas kuota tersebut, maka akan dialihkan pada hari lain.
Gunung Semeru merupakan satu gunung favorit banyak pendaki lantaran memiliki banyak keistimewaan.
Di antaranya danau di atas ketinggian, padang savana, hingga area camp yang sangat luas di Kalimati.
Pendakian Gunung Semeru bisa dilakukan melalui jalur Desa Ranu Pani, Kecamatan Senduro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.
Gunung Semeru berstatus gunung tertinggi di Pulau Jawa dengan ketinggian 3.676 meter di atas permukaan laut (mdpl).