lihat foto
Laporan Wartawan TribunTravel.com, Sri Juliati
TRIBUNTRAVEL.COM - Mendaki gunung kini menjadi satu aktivitas yang digemari banyak orang, terutama anak muda.
Sayangnya, semakin populernya aktivitas ini tak sejalan dengan kesadaran para pendaki untuk ikut menjaga kelestarian alam.
Satu di antaranya dengan banyak ditemukannya sampah di jalur pendakian dan tempat camb.
Bahkan ada memetik bunga edelweis meski jelas ada larangan untuk tidak memetik bunga abadi ini.
Belum juga selesai soal sampah dan bunga edelweis, masalah di dunia pendakian kembali bertambah dengan adanya pihak tak bertanggungjawab yang diduga melakukan pungutan liar alias pungli.
Hal ini diketahui dari video yang diunggah akun Instagram @cokiianwar dan @pejalandewekan yang kemudian diunggah ulang oleh akun @mountainesia, Sabtu (8/7/2017).
Tertulis dalam keterangan yang menyertai video itu, tindakan yang diduga pungli ini terjadi di Gunung Guntur, Kabupaten Garut, Jawa Barat.
Dalam video singkat itu, terlihat seorang pria tengah memegang beberapa kertas.
Ia pun menyerahkannya pada rombongan pendaki yang terlihat di video itu.
Meski tahu sedang direkam pria itu tak mempersalahkan, bahkan sempat bilang, tak masalah jika video ini disebar ke media sosial.
Terdengar pula jika yang dilakukan pria itu termasuk dalam kategori pungli dan tidak ada di tempat lain.
"Apakah kita (pendaki) harus membayar ke mereka (pungli) yang tidak jelas maksud dan tujuannya untuk apa uang tersebut?" demikian keterangan video itu.
Sementara itu, dari hasil penelusuran TribunTravel.com, akun @pejalandewekan yang juga membagikan video itu menuliskan kronologi yang menimpa dirinya.
Ia menulis, jika pria tersebut mengaku karang taruna yang menjadi titik mula pendakian Gunung Guntur yaitu jalur Citiis.
"Jadi itu mereka mengaku atasnamakan karang taruna, untuk meminta uang 5 rb perorang kalau lewat daerahnya,,dan mereka itu resmi kata mereka dan SIMAKSI disebut tidak resmi..jadi pada dasarnya mereka itu cemburu oleh petugas resmi yg mengelola jalur pendakian..akibatnya seperti ini."
"Makanya saya menentang mereka..karena pendaki lain yg awam akan hal seperti justru mangguk" aja...#boikotpungli," tulis akun @pejalandewekan.
Masih di akun @mountainesia, seorang netizen lainnya juga ikut membagikan pengalamannya saat mendaki Gunung Guntur via Citiis.
Pengguna Facebook Asep Wandi itu mengunggah foto lembaran tiket dengan besaran nominalnya
"Tarif pungutan liar (pungli) di jalur citiis gunung Guntur, Garut, Jawa barat."
Hingga berita ini diturunkan, video tersebut sudah ditonton lebih dari 32 ribu kali dan dikomentari ratusan netizen.
Beragam komentar pun memenuhi kolom komentar di akun @mountainesia.
Ada yang meminta mengikhlaskan dana tersebut, meski tak sedikit yang membagikan pengalaman saat mendaki Gunung Guntur.
@ebet29: Gw baru kmaren naik bro ke guntur 6july2017 .. abang2 ini yg sama mintain duit ke gw. Mereka sebut retribusi balai desa 5000/orang. Sebelum mereka ada aki2 deket basecamp pndaftaran, yg ada vila pnginapan. Maksa beli air botol. Perbotol 5000. Bilangnya itu air produksi daerah situ, dri sungi citiis.
@eft17: Gak usah jauh2 berantas pungli.. yg kayak bgini diberesin dulu pak @jokowi.
@harsuwendo29: Gak heran kalo di jawa barat sih beginian dari mulai di kota sampe di hutan ada aja pungli.. malu2in urang Sunda aja lah.. coba pak @aheryawan mau sampe kapan praktek2 gini langgeng di jabar??
@endatsunandar: Guntur sudah lama begitu, papandayan mulai, disusul beberapa gunung lain..........
@fadhilahrifqi10: Kepada teman teman hikers dimanapun berada, saya sarankan kalo mau nanjak ke mt.guntur supaya naik via jalur cikahuripan. Selain bebas pungli,tracking nya lebih nyaman, dan ketika sampai diatas langsung berada diperbatasan antara puncak 3 dan puncak 4 , gak perlu turun naik turun naik cantik seperti via citiis cipanas. Sekian semoga bermanfaat @mountainesia.
@asetiayadi_: Itu dia alesan gue kenape kaga pernah mau naek daerah jawa barat, bnyak punglinya dan apa selali diduitin dgn maksud tujuan yg kaga jelas!
@ari_ramadhayani: itung2 sedekah ikhlas'in aj.
@irwan_kiwong: Mencari kesempatan dlm keramaian.. ko kesel ya!!!
@andi_jovan17: Bikin males aja ke gunung itu,uda merajalela pungli disana,kesel ngeliatnya.
@budihera: Yang bikin merusak citra mt.guntur.....harus di basmi....laporkan aj ke aparat terdekat...
@gugunturr: Jujur emang males gw nanjak ke jawa barat karena terlalu banyak punglinya.
Kalau menurutmu, gimana, guys?
