Breaking News:

Salut! Selalu Bangga dengan Warna Kulitnya, Model Asal Sudan Ini Patahkan Standar Kecantikan Dunia

Anggapan kulit cantik itu putih tak berlaku lagi setelah melihat seorang model cantik yang berasal dari Sudan selatan.

boredpanda.com
Nyakim Gatwech 

Laporan Wartawan TribunTravel.com, Rizkianingtyas Tiarasari

TRIBUNTRAVEL.COM - Warna kulit masih menjadi permasalahan diskriminasi yang menjamur di dunia ini, tak terkecuali di Amerika Serikat.

Bahkan kalau bicara tentang kecantikan, seringkali orang mengait-ngaitkannya dengan warna kulit.

Sehingga warna kulit yang satu dianggap lebih baik daripada warna kulit yang lain.

Apalagi ada anggapan atau standarisasi kulit cantik adalah kulit yang berwarna putih.

Namun, sepertinya anggapan seperti ini tak berlaku lagi setelah melihat seorang model cantik yang berasal dari Sudan selatan.

Dilansir dari laman boredpanda.com, adalah Nyakim Gatwech yang mengajarkan orang di seluruh dunia untuk tidak takut akan warna gelap.

Dengan kulitnya yang sangat berpigmen disertai tekad keras, dia menghancurkan batas-batas kecantikan konvensional.

Sehingga mendorong orang lain untuk melakukan hal yang sama.

Ikon mode fashion berusia 24 tahun yang sekarang tinggal di Minneapolis, Minnesota ini tidak merasa malu dengan kadar melanin di kulitnya.

2 dari 3 halaman

Luar biasanya, Nyakim ingin memastikan dunia sadar akan hal ini.

(boredpanda.com)
(boredpanda.com)
(boredpanda.com)
(boredpanda.com)

"Kulit saya terlihat elegan. Begitu juga yang saya wakili ... Sebuah bangsa pejuang," begitu caption dari sebuah foto Instagram-nya.

Setiap fotonya secara rutin mendapat 10 ribu likes.

Di tempat lain, Nyakim menceritakan pengalamannya saat seorang supir Uber menyarankan agar dia mencoba 'memutihkan' kulitnya - dan satu-satunya respon yang model ini keluarkan adalah tawa.

"Kamu tidak akan percaya jenis pertanyaan yang saya dapatkan dan macam tatapan orang terhadap kulit yang saya miliki ini."

Nyakim memang masih sering diremehkan karena warna kulitnya, tapi ia menolak untuk menyerah.

Ia terus menunjukkan kepada dunia betapa bangganya Nyakim akan dirinya sebagai keturunan kulit Afrika.

"Kulit saya menyerap sinar matahari dan rambut saya menentang gravitasi. Sekarang tidak ada orang yang bisa mengatakan bahwa saya ini tidak ajaib! "

(boredpanda.com)
(boredpanda.com)
(boredpanda.com)
(boredpanda.com)
(boredpanda.com)

Nyakim bukan hanya pendukung keragaman di industri fashion, tapi juga menyuarakan hak-hak kaum kulit hitam di seluruh dunia.

Dia bahkan disebut sebagai "Queen of the Dark," sebuah julukan yang dengan senang hati dia terima.

3 dari 3 halaman

"Hitam itu berani, hitam itu indah, hitam itu emas ... Jangan biarkan standar kecantikan merusak jiwa Afrika."

Ia pun menghimbau untuk selalu mencintai kulit yang kamu miliki, tidak peduli apapun warnanya.

Siapa bilang, kalau cantik itu harus putih?

Selanjutnya
Sumber: Tribun Travel
Tags:
SudanAfrikaTribunTravel.com
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved