Laporan Wartawan TribunTravel.com, Rizkianingtyas Tiarasari
TRIBUNTRAVEL.COM - Biasanya taman kota selalu semarak dengan begitu banyak pengunjung yang berjalan-jalan atau sekadar duduk santai di bangku.
Tak jarang para pengunjung taman juga memberi makan burung yang berkeliaran.
Tentunya keramaian ini hanya dapat ditemui saat siang hari.
Namun, bagimana hasil jadinya jika taman kota yang bersuasana ceria difoto saat tengah malam?
Inilah yang diabadikan seorang fotografer di Central Park, New York, Amerika Serikat.
Dilansir dari laman dailymail.co.uk, seorang fotografer asal New Jersey bernama Michael Massaia menderita insomnia kronis.
Ia memanfaatkan kesulitan tidur ini untuk mengambil gambar dari berbagai tempat pada jam-jam yang tidak biasa.
Proyek fotografinya yang berjudul 'Deep in a Dream', Central Park' kini sedang dikerjakan.
Michael telah melakukan hobi menjepret ini sejak tahun 2007.
Foto hitam-putih yang diambil dengan kamera format besar 8 x 10 menunjukkan berbagai area di taman Central Park yang terkenal di Manhattan.
Suasana taman saat tengah malam itu terlihat kosong, dalam foto itu juga terlihat Dakota Apartments dan Plaza Hotel.
Dengan kegelapan dan suasana yang sunyi, ditambah lagi efek hitam putih dalam karyanya, membuat foto Michael tampak seperti setting film horor.
Saat bekerja pada jam-jam yang terlihat menakutkan ini, Michael mengatakan bahwa dia juga mengalami beberapa insiden, seperti percobaan perampokan dan perkelahian.
Ia mengungkapkan apa yang pertama kali mengilhami proyek ini di situsnya, "Taman itu (Central Park) tampaknya mengalami metamorfosis pada jam larut malam, dan saya bertekad untuk menangkapnya."
Berikut adalah hasil jepretan foto Michael Massaia.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.