Breaking News:

8 Makanan yang Dilarang di Sejumlah Negara di Dunia, Nomor 6 dan 7 Tak Masuk Akal?

Foie gras yang dilarang sebagian besar negara di dunia karena proses tak masuk akal dengan memberi makan angsa secara paksa.

Penulis: Sinta Agustina
Editor: Sinta Agustina
thepioneerwoman.com

Laporan Wartawan TribunTravel.com, Sinta Agustina

TRIBUNTRAVEL.COM - Ketika traveling ke luar negeri, selain mengunjungi destinasi wisata, ada satu hal lain yang tidak boleh dilewatkan.

Apa lagi kalau bukan kuliner? Hidangan khas satu negara dengan negara lainnya memang berbeda, sehingga membuat penasaran untuk dicicipi.

Namun tak semua bahan makanan bisa didapatkan dengan mudah di sejumlah negara.

Sebagai contoh foie gras yang dilarang sebagian besar negara di dunia karena proses tak masuk akal dengan memberi makan angsa secara paksa untuk mendapatkan hati unggas yang besar.

Selain foie gras, 8 makanan ini ternyata juga dilarang diperjualbelikan ataupun dikonsumsi di sejumlah negara, seperti dilansir dari The Daily Meal.

1. Casu marzu

(huffingtonpost.com)

Dianggap sebagai keju paling berbahaya di dunia, casu marzu atau keju busuk merupakan sarang bagi belatung.

2. Caviar

(livingnomads.com)

Caviar merupakan telur ikan surgeon yang hanya hidup di Laut Kaspia, Laut Hitam, dan Laut Adriatik, yang jumlahnya semakin lama semakin berkurang.

2 dari 3 halaman

3. Permen karet

(ranker.com)

Sebagai kota paling bersih di dunia, Singapura melarang penjualan permen karet karena konsumen permen karet bisa saja membuang permen karet bekas secara sembarangan.

4. Telur cokelat

(mirror.co.uk)

Kinder Egg, kudapan cokelat asal Italia yang berisi mainan di dalamnya dilarang di AS, karena kekhawatiran anak-anak dapat menelan mainan yang ada dalam cokelat tersebut.

5. Fugu

(justhungry.com)

Fugu merupakan jenis ikan gembung yang mengandung racun mematikan di dalam tubuhnya.

6. Bawang putih

(davidwolfe.com)

Sejumlah monastik Buddha di China melarang penggunaan bawang putih, karena mereka percaya darah sekelompok setan yang dibunuh Dewa Wisnu tumbuh menjadi bawang putih.

7. Saus tomat

(washingtonpost.com)

Penggunaan saus dilarang di sejumlah sekolah dasar di Perancis karena khawatir saus tomat dapat mengubah rasa masakan tradisional khas Perancis.

3 dari 3 halaman

8. Mac & Cheesee

(brightcove.com)

Di Norwegia dan Austria, pewarna makanan kuning No.6 dianggap berbahaya untuk anak-anak, sehingga mac & cheesee yang mengandung pewarna tersebut pun dilarang.

Selanjutnya
Tags:
The Daily MealSingapuraItaliaPerancis Curry Puff Popiah Darren Kent Zuppa Soup Widi Astutik Emil Audero Muhammad Prakosa
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved