Breaking News:

Kuliner Jogja - Lewat Tengah Malam di Dapur, Makan Gudeg Bercita Rasa Dominan Gurih

Ada satu tempat unik yang menjajakan hidangan khas Yogyakarta, namanya Gudeg Pawon.

Editor: Sinta Agustina
blog.reservasi.com
Gudeg 

TRIBUNTRAVEL.COM - Ada satu tempat unik yang menjajakan hidangan khas Yogyakarta, namanya Gudeg Pawon.

Dalam Bahasa Jawa, pawon berarti dapur. Karena memang gudeg yang satu ini disajikan di dapur.

Uniknya lagi, Gudeg Pawon buka mulai pukul 23.30 WIB.

Karena di dapur, pembeli seolah-olah makan di rumah sendiri.

Meski buka tengah malam, jangan kaget kalau untuk memperoleh gudeg harus antre.

Jika tidak mau kecewa, datanglah lebih awal. Karena begitu sampai lokasi dan mendapati pintu tertutup, berarti sajian sudah habis.

Tak hanya soal waktu dan tempat yang khas. Rasa gudegnya tak umum.

Tak manis seperti kebanyakan gudeg Jogja, tapi dominan gurih.

Rasa gurih berasal dari racikan bumbu-bumbu dapur antara lain bawang merah, bawang putih, ketumbar, dan kemiri.

Arehnya dibumbui laos, serai, dan kencur. Gudeg disajikan secara kering, tidak terlampau basah.

2 dari 2 halaman

Arehnya hanya menggunakan santan kelapa, tidak ditambahi dengan kethak (endapan minyak santan).

Di dapur merangkap warung berukuran 15 x 10 meter itu Mbah Prapto sang pemilik warung mulai memasak gudeg sejak pukul 09.00 WIB.

Setelah lama dimasak, menjelang tengah malam gudeg baru disajikan ke pembeli.

Jika berkunjung ke Jogja, sisihkan waktu untuk mampir ke Gudeg Pawon yang beralamat di Jalan Janturan no. 38, Warungboto, Yogyakarta. Lokasinya tak jauh dari Terminal Umbulharjo.

Artikel ini telah tayang di Intisari Online, Jumat (5/5/2017), dengan judul "Makan Gudeg Tengah Malam di Dapur."

Selanjutnya
Tags:
YogyakartaUmbulharjoIntisari Online
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved